"Dua orang dipastikan tewas tertimpa pohon tumbang di provinsi utara pegunungan Kalinga dan Cagayan, sedangkan satu orang tenggelam di provinsi Camarines Sur Timur," kata badan bencana tersebut, dilansir dari AsiaOne, Kamis, 25 Agustus 2022.
"Empat orang lainnya dilaporkan terluka akibat badai ini," sambung mereka.
Ma-on bertiup dengan kecepatan angin hingga 110 kilometer per jam dan mendarat di timur laut Filipina pada Selasa lalu. Badai ini membawa hujan lebat yang membanjiri perumahan dan menyebabkan tanah longsor pada Selasa malam.
Baca juga: 5 Kapal dengan 70 Nelayan Dinyatakan Hilang di Bangladesh
Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr mengumumkan penutupan dua hari kantor pemerintah dan sekolah umum di wilayah ibu kota dan provinsi yang berdekatan.
Pada April lalu, Badai Tropis Megi memicu tanah longsor di provinsi-provinsi pesisi. Sebanyak 144 kematian dikonfirmasi di Filipina.
Saat ini, beberapa kota di Tiongkok selatan bersiap untuk menghadapi Badai Ma-On yang diperkirakan akan tiba pada Kamis ini di sepanjang pantai provinsi Guangdong.
Angin dan hujan diperkirakan akan membebani jaringan listrik nasional di Negeri Tirai Bambu. Angin diduga dapat menyebabkan kebakaran hutan di sana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
