Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, COVAX telah berhasil mengirimkan satu miliar dosis pertama vaksin covid-19. Foto: Dok.Kemenlu RI
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, COVAX telah berhasil mengirimkan satu miliar dosis pertama vaksin covid-19. Foto: Dok.Kemenlu RI

Terpopuler Internasional: Menlu RI dan Investasi Vaksin hingga Kemhan Lawan Putusan Arbitrase di Singapura

Fajar Nugraha • 20 Januari 2022 10:49
Jakarta: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, COVAX telah berhasil mengirimkan satu miliar dosis pertama vaksin covid-19. Keberhasilan ini membuktikan semangat multilateralisme tinggi di tengah pandemi.
 
Dorongan ini menjadi berita terpopuler Internasional Medcom yang disertai kabar termasuk mengenai keberhasilan COVAX mengirim 1 miliar vaksin yang menunjukkan kekuatan multilateral.
 
Kemudian diikuti dengan berita mengenai pendapat pengamat yang menyebutkan Kemhan harus lawan eksekusi putusan arbitrase di Singapura. Berikut selengkapnya mengenai berita terpopuler Internasional Medcom:

1. Lewat COVAX, Menlu Retno Ajak Dunia Berinvestasi untuk Solidaritas Vaksin

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, COVAX telah berhasil mengirimkan satu miliar dosis pertama vaksin covid-19. Keberhasilan ini membuktikan semangat multilateralisme tinggi di tengah pandemi.
 
"Capaian ini tidak mudah, COVAX mendapatkan banyak rintangan, namun akhirnya COVAX membuktikan bahwa multilateralisme turun terlebih dulu dan menguntungkan orang-orang di seluruh dunia," kata Retno dalam peluncuran COVAX AMC Investment Opportunity, Rabu, 19 Januari 2022.
 
Gavi-COVAX AMC 2022 Investment Opportunity diselenggarakan untuk memobilisasi pendanaan COVAX dengan mendorong investasi dari negara-negara dan lembaga donor.

Seberapa berhasil penyaluran vaksin covid-19 melalui skema COVAX? Simak tautan ini.

2. Berhasil Kirim 1 Miliar Vaksin, COVAX Tunjukkan Kekuatan Multilateral

COVAX Facility berhasil mengirimkan 1 miliar dosis vaksin covid-19. Keberhasilan COVAX menunjukkan kekuatan multilateral.
 
"Kita berhasil memiliki akses ke vaksin, sekarang, kendalanya adalah kapasitas pengiriman," kata Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam peluncuran COVAX AMC Investment Opportunity, Rabu, 19 Januari 2022.
 
Tedros mengatakan untuk mencapai 70 persen vaksinasi di setiap populasi negara pada pertengahan tahun ini, maka upaya pengiriman vaksin perlu diintensifkan.
 
Apa yang mendorong keberhasilan ini? Selanjutnya di sini.


3. Kemhan Harus Lawan Eksekusi Putusan Arbitrase di Singapura

Navayo memenangkan sengketa arbitrase melawan kementerian pertahanan (Kemhan) terkait pengadaan satelit komunikasi tahun lalu. Putusan ini berkonsekuensi Kemhan diharuskan membayar hingga USD20 Juta.
 
Meski kalah, Kemhan harus melawan putusan tersebut dengan cara melakukan penolakan atas putusan yang hendak dieksekusi di Indonesia.
 
Menurut Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Hikmahanto Juwana, ada tiga alasan mendasar mengapa putusan ini harus ditolak oleh pengadilan untuk dieksekusi.
 
Langkah apa yang harus diambil oleh Kemhan saat ini? Simak di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan