Joe Biden (kiri) bersama PM Lee Hsien Loong dalam acara makan malam di Singapura pada 26 Juli 2013. (BRYAN VAN DER BEEK/POOL/AFP)
Joe Biden (kiri) bersama PM Lee Hsien Loong dalam acara makan malam di Singapura pada 26 Juli 2013. (BRYAN VAN DER BEEK/POOL/AFP)

Singapura Nantikan Kepemimpinan Global AS di Bawah Biden

Willy Haryono • 09 November 2020 08:00
Singapura: Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengucapkan selamat kepada Joe Biden yang terpilih sebagai presiden Amerika Serikat. PM Lee kini menantikan kepemimpinan global AS di bawah Biden.
 
"Selamat kepada presiden terpilih Joe Biden dan wakil presiden terpilih Kamala Harris!" tulis PM Lee di Facebook.
 
Menyuarakan semangat Biden seperti dalam pidato kemenangan di Delaware, PM Lee menegaskan bahwa tugas seorang pemimpin adalah menyatukan masyarakat dan membawa mereka semua melewati berbagai tantangan, terutama pandemi virus korona (covid-19).

Menurutnya, Biden yang pernah menjadi wapres bersama Barack Obama dan Harris sebagai senator, mampu memimpin AS melewati pandemi covid-19 dan berbagai tantangan lainnya.
 
PM Lee menceritakan kedekatan AS dengan Singapura saat Biden menjabat wapres. Biden disebut pernah mengunjungi Singapura pada 2013, yang dibalas kunjungan PM Lee ke Washington tiga tahun setelahnya.
 
"Pada Agustus 2016, beliau sempat menjamu saya makan siang," ungkap PM Lee, dilansir dari laman Mothership pada Senin, 9 November 2020
 
"Pak Biden, Singapura berharap dapat bekerja sama dengan pemerintahan Anda untuk memperkuat kemitraan antar kedua negara kita, dan untuk meningkatkan peran AS di Asia-Pasifik, serta mengatasi covid-19. Anda dapat mengandalkan Singapura sebagai seorang teman dan mitra," pungkasnya.
 
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga telah mengucapkan selamat kepada Biden dan juga Harris atas kemenangan dalam pilpres AS.
 
"Selamat kepada @JoeBiden dan @KamalaHarris atas pilpres bersejarah ini. Tingginya tingkat partisipasi warga merupakan refleksi atas harapan terhadap demokrasi," tulis Presiden Jokowi via Twitter pada Minggu, 8 November 2020.
 
Jokowi mengaku ingin bekerja sama dengan Biden dan Harris dalam memperkuat kemitraan strategis Indonesia-AS, yang mencakup kerja sama di bidang ekonomi, demokrasi, dan multilateralisme.
 
Ucapan senada juga telah disampaikan PM Malaysia Muhyiddin Yassin, yang ingin memperkuat kemitraan komprehensif antara Kuala Lumpur dan Washington.
 
Baca:  PM Malaysia Ucapkan Selamat atas Kemenangan Bersejarah Biden
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan