Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mengatakan, “Kami memiliki sejarah pendukung hukum internasional. Itu tradisi kami, dan itu adalah kami."
"Tetapi karena kami kekuatan menengah, kami tidak pernah berada di dalam kondisi di mana seseorang bisa berbuat seenaknya berulang kali terhadap kami," ungkap Menlu Wong, saat bertemu jurnalis ASEAN di Canberra, Rabu 7 Februari 2024.
"Kami kekuatan menengah yang ingin di mana ketika ada masalah, kami tidak lari ke negara yang lebih besar dan berkuasa," imbuh Wong.
"Kami menganggap norma dan aturan itu sesuatu hal yang sangat penting. Bukan terkait klaim individu, tetapi harus melalui UNCLOS," tegasnya.
"Saya melihat apa yang telah dilakukan oleh Indonesia yang secara historis memegang peran yang sangat penting. Diplomasi Indonesia menjadi contoh bagi dunia. Ini menjadi sebuah kontribusi," jelas Wong.
Itulah sebabnya Wong menegaskan Australia menjadi pendukung UNCLOS, dan isu Laut China Selatan harus diselesaikan melalui wadah tersebut. Pihaknya juga mengerti illegal fishing juga bisa menjadi isu keamanan, tapi bisa juga menjadi masalah ketahanan pangan.
"Jadi kami semua harus memastikan bahwa isu-isu itu tidak akan terjadi," pungkas Wong.
Baca juga: Tiongkok Kecam Keras Australia soal Laut China Selatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News