Surigae, atau dikenal sebagai Bising di Filipina, berada di Laut Filipina di timur wilayah Bicol dengan kekuatan menjadi Kategori 5 pada Minggu, 18 April 2021.
Meski diperkirakan tidak akan menerjang daratan, Surigae tetap dapat memicu hujan deras dan angin kencang di beberapa provinsi timur Filipina. Dilansir dari laman Hindustan Times, kecepatan angin yang dibawa Surigae dapat mencapai 215 kilometer per jam.
Pusat Peringatan Topan Gabungan AS telah melabeli Surigae sebagai topan super, dengan kecepatan angin mencapai 165 knot .
"Mempertimbangkan ketidakpastian dalam prakiraan topan, perubahan ke arah barat dari prediksi saat ini berpotensi memicu dampak signifikan," ucap biro cuaca Filipina.
"Kemungkinan terjadinya skenario jarak dekat belum dapat dikesampingkan," sambungnya, merujuk pada potensi datangnya Surigae ke daratan Filipina.
Sekitar 20 topan melewati Filipina pada setiap tahunnya. Pada 2013, Topan Haiyan telah menewaskan lebih dari 6.300 orang di Filipina.
Awal November tahun lalu, Topan Goni yang menerjang Filipina menewaskan 10 orang. Masih di bulan yang sama, Filipina dilanda Topan Vamco yang melumpuhkan sebagian wilayah Manila.
Satu bulan sebelumnya, sedikitnya tiga orang tewas dan belasan lainnya hilang setelah Topan Molave menerjang wilayah Filipina tengah.
Baca: Topan Molave Terjang Filipina, Tiga Orang Meninggal
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News