Dari kedelapan WNI, tiga orang berhasil mendapatkan tuntutan gaji mereka, dua adalah WNI terlantar ibu dengan anaknya yang tuna grahita, dua penderita sakit parah, dan satu lainnya memerlukan bantuan kepulangan.
Pada 31 Maret, KBRI Kuala Lumpur juga telah memfasilitasi pemulangan 12 WNI -- termasuk 3 anak-anak -- dari Kuala Lumpur ke Jakarta. Seperti pemulangan-pemulangan sebelumnya, KBRI Kuala Lumpur bekerja sama dengan instansi terkait di Indonesia untuk penanganan kedatangan para WNI tersebut dan untuk transportasi ke daerah asalnya masing-masing.
Berdasarkan keterangan di situs Kementerian Luar Negeri, Jumat, 8 April 2022, repatriasi WNI tersebut merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan pelindungan bagi para WNI di Malaysia.
Proses repatriasi WNI di antaranya mencakup bantuan pembuatan dokumen perjalanan, pengurusan administrasi repatriasi di kantor Imigrasi Malaysia dan tes PCR Covid-19.
Selama Januari-Maret 2022, KBRI Kuala Lumpur telah memfasilitasi kepulangan 111 WNI yang sebelumnya ditampung di shelter KBRI Kuala Lumpur dan 36 orang WNI/PMI nonshelter.
Baca: 5 Nelayan Indonesia Korban Kapal Karam di Malaysia Pulang ke Tanah Air
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
