Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (kanan) saat menyambut kedatangan PM Tiongkok Li Qiang (tengah) di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 5 September 2023. (BPMI Setpres)
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (kanan) saat menyambut kedatangan PM Tiongkok Li Qiang (tengah) di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 5 September 2023. (BPMI Setpres)

Luhut Sambut Kedatangan PM Tiongkok Li Qiang untuk KTT ke-43 ASEAN

Willy Haryono • 05 September 2023 16:36
Cengkareng: Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Selasa, 5 September 2023. PM Li berada di Jakarta untuk mengikuti rangkaian KTT ke-43 ASEAN.
 
Setibanya di Indonesia, PM Li disambut oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Li akan mengikuti beberapa pertemuan dengan rekannya dari ASEAN, termasuk juga pertemuan ASEAN-Tiongkok pada Rabu 6 September 2023.
 
"Saya bergembira bisa datang ke Republik Indonesia, Zamrud Khatulistiwa yang indah, atas undangan Presiden Joko Widodo, untuk menghadiri Pertemuan Pemimpin Kerja Sama Asia Timur dan melakukan kunjungan resmi," kata PM Li, dalam keterangan dari Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta.

"Ini adalah kunjungan pertama saya ke negara Asia sebagai Perdana Menteri Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok. Salam tulus dan harapan terbaik rakyat Tiongkok saya sampaikan kepada masyarakat Indonesia," sambungnya.
 
Sejak awal tahun ini, Indonesia telah memainkan peran pengarah yang penting sebagai ketua ASEAN. Dengan mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth," Indonesia telah berupaya menjalin konsensus di antara semua pihak, tetap fokus pada kerja sama praktis, dan mendorong kemajuan baru dalam pembangunan Komunitas ASEAN dan kerja sama Asia Timur.
 
Tiongkok dengan tegas mendukung sentralitas ASEAN dalam kerja sama regional, dan dengan tegas mendukung ASEAN dalam memainkan peran yang lebih besar dalam urusan internasional.
 
Dalam rangkaian KTT ke-43 ASEAN, PM Li berharap dapat melakukan diskusi mendalam dengan para pemimpin mengenai isu-isu penting kerja sama regional, dalam upaya memperkuat solidaritas dan kolaborasi, berbagi peluang pembangunan, bersama-sama mengatasi tantangan, dan memungkinkan Asia Timur untuk terus berfungsi sebagai mesin utama pembangunan global.

Hubungan Tiongkok-Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah bimbingan strategis Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Joko Widodo, hubungan Tiongkok-Indonesia telah mengalami kemajuan pesat, dan memberikan contoh yang baik dalam upaya negara-negara berkembang untuk mencari kekuatan melalui persatuan, menjunjung tinggi solidaritas dan kerja sama, serta bergandengan tangan untuk pembangunan bersama.
 
Tahun lalu, Presiden Xi dan Presiden Jokowi telah melakukan kunjungan persahabatan ke negara masing-masing, membuka babak baru dalam membangun komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama. Dalam pertemuan mereka baru-baru ini di Chengdu, kedua presiden sepakat mewujudkan visi komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama menjadi kenyataan melalui tindakan nyata.
 
"Saya berharap dapat bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan para pemimpin Indonesia lainnya selama kunjungan ini, untuk mendorong kemajuan yang lebih besar dalam kerja sama bilateral di semua bidang dalam situasi baru ini," sebut PM Li.
 
Saat ini, Tiongkok sedang memajukan modernisasi di semua lini melalui pembangunan berkualitas tinggi. Tiongkok juga memahami bahwa Indonesia sedang mengambil langkah besar menuju Visi Emas Indonesia 2045.
 
Mengenai visi tersebut, Tiongkok siap bekerja sama dengan Indonesia untuk menindaklanjuti pemahaman bersama yang penting dari kedua presiden; membentuk komunitas Tiongkok-Indonesia yang lebih erat dengan masa depan bersama; mensinergikan upaya modernisasi melalui kerja sama strategis tingkat tinggi yang menyeluruh; dan memberikan stabilitas yang lebih besar serta momentum baru ke dalam kerja sama internasional dan regional.
 
Baca juga: Tiongkok Pastikan Presiden Xi Jinping Tak Hadir di KTT ke-43 ASEAN
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan