Anak-anak di Malaysia lakukan pengujian covid-19. Foto: AFP.
Anak-anak di Malaysia lakukan pengujian covid-19. Foto: AFP.

Kasus Bertambah, Malaysia Minta Orangtua Jaga Anak dari Covid-19

Marcheilla Ariesta • 04 Juni 2021 20:34
Kuala Lumpur: Otoritas kesehatan Malaysia telah menyuarakan keprihatinan akan meningkatnya angka kematian akibat virus korona (covid-19). Tak hanya orang dewasa, bahkan anak-anak kini mengalami kasus serius virus tersebut.
 
Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mendeklarasikan "penguncian total" selama dua minggu mulai 1-14 Juni. Kebijakan ini diambil karena kasus dan kematian akibat covid-19 di Negeri Jiran sangat tinggi, melebihi angka sebelumnya.
 
Pemerintah juga memperingatkan wabah kali ini mungkin terkait dengan varian yang lebih menular.

"Kementerian Kesehatan berharap semua pihak, terutama orang tua dan wali, berperan penting dalam melindungi mereka yang memiliki kekebalan rendah, seperti bayi dan anak-anak dari covid-19," kata Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah, dilansir dari Channel News Asia, Jumat, 4 Juni 2021.
 
Noor Hisham tidak mengatakan berapa banyak anak yang telah dites covid-19. Ia juga tidak mengungkapkan jika pihak berwenang untuk meningkatkan pengujian di antara anak-anak di bawah umur.
 
Baca juga: Pemda dan Rumah Sakit Swasta Malaysia Diperbolehkan Beli Vaksin Covid-19
 
Tak hanya itu, seluruh warga termasuk anak-anak diminta untuk memperketat protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
 
Pada Senin lalu, Menteri Kesehatan Malaysia Adham Baba mengatakan total 82.341 anak telah terinfeksi virus korona antara Januari tahun lalu hingga 30 Mei tahun ini.
 
Total beban kasus Malaysia sudah mencapai lebih dari 595 ribu dengan 3.096 kematian. Malaysia menjadi negara ketiga dengan kasus tertinggi di Asia Tenggara, setelah Indonesia dan Filipina.
 
Negeri Jiran mencatat kematian tiga anak berusia di bawah lima tahun akibat virus korona dalam lima bulan pertama tahun ini. Tak hanya Malaysia, Singapura juga memperingatkan bahwa varian covid-19 yang pertama kali terdeteksi di India banyak menular ke anak-anak.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan