"Meski Anwar tidak menyebutkan nama saya, laporan media menyebutkannya. Saya adalah perdana menteri selama 22 tahun dan kemudian 22 bulan. Hal ini disebutkan dalam pidato Anwar," kata Mahathir, dikutip dari Channel News Asia, Rabu, 29 Maret 2023.
"Saya telah memberinya waktu tujuh hari untuk mendukung klaimnya dengan bukti atau mencabut pernyataannya. Jika tidak, saya akan mengambil tindakan apa pun yang diperlukan berdasarkan undang-undang negara yang ada," sambung Mahathir.
Menurut media lokal, Mahathir mengatakan, meski Anwar Ibrahim tidak menyebutkan namanya dalam pidato, publik tahu siapa yang dimaksud.
Awal bulan ini, Anwar diyakini telah mengkritik beberapa mantan pemimpin negara selama kongres khusus nasional Parti Keadilan Rakyat (PKR) yang diadakan di Shah Alam.
Tanpa menyebut nama, Anwar di acara politik tersebut menyinggung bahwa seorang mantan pemimpin, dalam dua masa jabatannya sebagai perdana menteri selama '22 tahun dan (lagi) 22 bulan', telah menggunakan posisinya untuk memperkaya diri sendiri, keluarga dan anak-anaknya.
Mahathir adalah perdana menteri Malaysia dari Juli 1981 hingga Oktober 2003 dan sekali lagi dari Mei 2018 hingga Februari 2020.
Menurut The Malaysian Insight, Mahathir mengatakan, Anwar memiliki waktu tujuh hari untuk mendukung klaimnya atau mencabut pernyataannya.
Mahathir mengatakan, komentar Anwar adalah fitnah dan tidak boleh dianggap enteng karena Anwar sekarang adalah perdana menteri.
“Sekarang dia adalah perdana menteri, dan perdana menteri memiliki tanggung jawab untuk tidak begitu saja membuat tuduhan seperti itu tanpa bukti yang jelas. Itu sebabnya hari ini saya memutuskan untuk menuntut pencabutan fitnah yang dilontarkan oleh Anwar kepada saya,” kata Mahathir.
Malay Mail melaporkan, bahwa surat tuntutan terhadap Anwar disampaikan kepada perdana menteri pada Senin sore.
Di antara tuntutan yang dibuat oleh Mahathir termasuk mencabut pernyataan yang dibuat terhadapnya di acara politik PKR, serta agar Anwar membuat permintaan maaf tertulis tanpa syarat dan terbuka kepadanya.
Anwar juga harus mengadakan konferensi pers khusus untuk permintaan maaf tersebut. Jika perdana menteri gagal memenuhi surat permintaan, Mahathir akan memulai proses hukum terhadapnya.
Baca juga: Mahathir Klaim, Orang Malaysia Kehilangan Segalanya saat Dia Tak Berkuasa
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News