Sementara tiga korban luka, yang hanya mengalami cedera ringan, diketahui sebagai warga Singapura.
Dikutip dari The Straits Times, bus yang dinaiki para korban bertabrakan dengan sebuah mobil di kilometer 285.5, sekitar satu kilometer sebelum rest area Nilai, ucap keterangan seorang polisi Negeri Sembilan.
Dua korban tewas diidentifikasi sebagai perempuan Indonesia berusia 42 tahun dan pengemudi bus ekspres LA Holidays asal Malaysia berusia 33 tahun yang memulai perjalanannya di Singapura dan menuju terminal bus Terminal Bersepadu Selatan di Kuala Lumpur. Terdapat juga penumpang dari Filipina, Spanyol, Kanada, India, dan Tiongkok di dalam bus.
Tiga penumpang Singapura yang mengalami luka diidetifikasi sebagai Ghazali Mustaffa, 69, putranya Muhammad Siddiq Ghazali, 35, dan Low Jah Seng, 25.
Pengemudi sedan Proton Wira asal Malaysia tidak mengalami luka. Namun istrinya yang sedang hamil tujuh bulan dibawa ke rumah sakit atas cedera ringan. Saat kejadia, keduanya sedang bertolak menuju Kuala Lumpur.
Lima dari 19 penumpang bus terluka parah, kata juru bicara kepolisian distrik Nilai.
Dalam foto yang diunggah departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan Malaysia, bus putih dan sedan merah tua terlihat berada di selokan pinggir jalan. Bagian depan eksterior bus hancur, sementara tim penyelamat mengevakuasi jenazah dan korban selamat.
Media lokal melaporkan kemacetan lalu lintas di jalan tol akibat kecelakaan membentang hingga 14 km.
Operator untuk layanan bus ekspres LA Holidays, yang bekerja sama dengan kantor KKKL Travel and Tours di Singapura, belum berkomentar mengenai kecelakaan ini. Kepolisian Malaysia mengatakan, penyelidikan kecelakaan sedang berlangsung.
Baca juga: Empat WNI Tewas dalam Kecelakaan Bus di Malaysia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
