Menjawab pertanyaan Anggota Parlemen Tanjung Malim, Chang Lih Kang, Anzar mengatakan ia hanya menulis surat kepada hakim untuk 'meminta' penundaan. Chang juga mempertanyakan alasan Ketua Parlemen meminta penundaan persidangan.
Padahal, slot pidato untuk Najib dapat ditunda atau dilakukan pekan depan.
"Yang perlu disampaikan bahwa slot Pekan (Najib) untuk debat pidato Raja adalah pukul 15.40 hari itu, dan pada pagi harinya, saya diinformasikan bahwa ia telah meminta penundaan tapi ditolak," kata Azhar, dilansir dari Channel News Asia, Senin, 20 Juli 2020.
"Kami memiliki doktrin pembagian kekuasaan di mana kekuasaan antara pengadilan, eksekutif dan parlemen adalah sama. Ini tidak seperti di Inggris di mana parlemen memiliki tertinggi," imbuh dia.
Ini, kata Anzhar, alasan dia meminta hakim untuk mempertimbangkan permohonan agar Najib bisa datang ke parlemen. "Tidak ada perintah," terangnya.
Chang juga mempertanyakan penetapan prioritas oleh ketua parlemen. Ia mencatat bahwa pengecualian seperti itu telah diberikan oleh pengadilan sebelumnya.
"Bahkan sebelum ini, ada anggota parlemen yang menunda kasusnya untuk waktu yang lama agar mereka dapat menghadiri parlemen. Kebutuhan itu terserah saya, itu murni kebijakan saya. Saya telah menempatkan dia untuk malam itu dan dengan demikian saya meminta hakim untuk mempertimbangkan penundaan," imbuhnya.
Pada 1 Juli, Najib mengajukan permohonan untuk melewati persidangannya untuk menghadiri parlemen. Namun, permohonan tersebut tidak disetujui Hakim Pengadilan Tinggi Mohd Nazlan Mohd Ghazali.
Pada 16 Juli, Pengadilan Tinggi menjadwalkan persidangan pencucian uang dan penyalahgunaan kekuasaan atas dana 1MDB yang dilakukan Najib. Namun, Hakim Pengadilan Tinggi Hakim Collin Lawrence Sequerah memutuskan untuk duduk di sela-sela istirahat makan siang setelah membaca surat Azhar.
"Apa yang harus saya putuskan jika klien Anda seharusnya ada di sana pukul 15.30. Saya memutuskan untuk melanjutkan jadwal tanpa istirahat makan siang, jadi saya berhenti pada pukul 15.15 dan klien Anda dapat melanjutkan jadwalnya ke Parlemen, dan hanya sebentar," kata Hakim kepada pengacara Najib, Muhammad Shafee Abdullah.
Selama pidato parlemen Najib, ia mendesak pemerintah untuk mempercepat proyek-proyek nasional yang masih tertunda seperti East Coast Rail Line, kereta cepat Kuala Lumpur-Singapura dan jalan raya Pan Borneo untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja di tengah covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id