Menlu Retno Marsudi dan Menkes Budi Gunadi Sadikin menyambut kedatangan vaksin Sinovac 31 Desember 2020. Foto: Dok.Kemenlu RI
Menlu Retno Marsudi dan Menkes Budi Gunadi Sadikin menyambut kedatangan vaksin Sinovac 31 Desember 2020. Foto: Dok.Kemenlu RI

15 Juta Bahan Baku Vaksin Akan Dikirim ke Biofarma

Marcheilla Ariesta • 31 Desember 2020 14:58
Jakarta: Sebanyak 1,8 juta dosis vaksin covid-19 Sinovac kembali tiba di Indonesia hari ini, Kamis 31 Desember 2020. Sinovac juga nantinya akan kirim pula 15 juta bulk vaksin atau bahan baku vaksin ke Biofarma.
 
Baca: 1,8 Juta Vaksin Covid-19 Sinovac Tahap II Tiba di Bandara Soetta.
 
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menyampaikan, dengan tibanya vaksin tahap dua ini, maka Indonesia telah mendapat 3 juta dosis vaksin Sinovac.

"Hari ini telah tiba 1,8 juta vaksin Sinovac di Indonesia, untuk selanjutnya vaksin ini akan dikirim ke Biofarma Bandung untuk penyimpanan sesuai dengan protokol penyimpanan vaksin secara aman, sesuai dengan standar WHO," kata Retno dalam konferensi pers virtual, Kamis, 31 Desember 2020.
 
“Dalam waktu dekat, sekitar 15 juta dosis bulk vaksin dari Sinovac juga akan segera tiba. Nantinya, bulk vaksin ini akan dimanufaktur oleh Biofarma,” imbuh Menlu.
 
Bulk vaksin adalah bahan baku pembuat vaksin. Biofarma dikenal sudah memiliki teknologi pembuatan vaksin, sehingga mereka bisa memproduksi vaksin covid-19 sendiri dengan bulk tersebut.
 
Sejak awal, kata Retno, Indonesia terus menjalin komunikasi untuk mengamankan suplai vaksin dari berbagai sumber. Kemarin, Indonesia telah melakukan penandatanganan komitmen untuk suplai vaksin dari Novavax dan AstraZeneca, masing-masing 50 juta dosis.
 
"Secara paralel, pembicaraan berkesinambungan saat ini juga dilakukan dengan Pfizer yang berasal dari Amerika Serikat dan Jerman," imbuhnya.
 
Sebelumnya, 1,2 juta dosis vaksin dari Sinovac Biotech Ltd tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng pada awal Desember lalu. Awal bulan ini, Presiden Joko Widodo menyebut vaksin yang tiba adalah vaksin siap pakai.
 
Selain vaksin siap pakai, Jokowi juga menyampaikan Pemerintah Indonesia masih menanti 15 juta dosis vaksin dalam bentuk bahan baku dan 30 juta dosis bahan baku vaksin pada Januari mendatang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan