Ini membuka jalan untuk otorisasi darurat vaksin, keputusan yang akan dibuat FDA setelah panel penasihat dari luar bertemu pada Kamis.
Jika diizinkan, vaksin Moderna akan mengikuti vaksin dari Pfizer-BioNTech, yang telah mulai diberikan oleh AS dan Inggris kepada masyarakat umum.
Singapura juga telah menyetujui vaksin Pfizer-BioNTech, dengan pengiriman pertama diharapkan pada akhir tahun ini.
Negara lain seperti Kanada, Arab Saudi, Meksiko dan Kuwait juga telah mengizinkan penggunaan vaksin Pfizer-BioNTech. Sebuah kelompok besar yang akan segera menyusul, jika Uni Eropa memberikan persetujuan akhir, yang bisa datang paling cepat pada 23 Desember.
Vaksin covid-19 ketiga, yang dikembangkan oleh Sinovac Biotech dari Tiongkok, juga sedang dalam uji coba tahap akhir. Indonesia sudah memiliki 1,2 juta dosis CoronaVac, vaksin yang diuji sejak Agustus lalu.
Berikut adalah perbedaan ketiga vaksin covid-19:
1. Pfizer-BioNTech
Vaksin covid-19 yang dikembangkan oleh raksasa farmasi AS, Pfizer dan BioNTech Jerman adalah vaksin covid-19 pertama yang disetujui oleh FDA AS untuk penggunaan darurat.Cara kerjanya: Vaksin Pfizer-BioNTech menggunakan teknologi messenger RNA (mRNA). Vaksin mRNA mengajarkan sel kita untuk membuat protein yang memicu respons imun di dalam tubuh kita.
Ini berbeda dengan vaksin tradisional yang memasukkan kuman yang lemah atau tidak aktif ke dalam tubuh kita.
Penyimpanan: Vaksin covid-19 Pfizer-BioNTech perlu disimpan pada suhu minus 70 derajat Celcius, yang menghadirkan tantangan logistik, terutama untuk negara-negara miskin.
Kemanjuran: 95 persen
Inggris adalah negara pertama di dunia yang meluncurkan suntikan pada 8 Desember, dengan AS menyusul sekitar seminggu kemudian pada 16 Desember. Singapura, Kanada, Meksiko, dan Arab Saudi juga telah mengizinkan penggunaan vaksin covid-19 Pfizer-BioNTech.
2. Moderna
Hasil awal dari vaksin Moderna yang dijelaskan sebulan lalu oleh ahli penyakit menular terkemuka AS Anthony Fauci sebagai "sangat mengesankan".Cara kerjanya sama seperti vaksin Pfizer-BioNTech, vaksin Moderna menggunakan teknologi mRNA.
Sementara penyimpanan dapat disimpan selama 30 hari dengan pendinginan es. Dapat pula disimpan enam bulan pada suhu minus 20 derajat Celcius.
Kemanjuran: 94,5 persen
Hingga 16 Desember 2020 belum ada vaksin covid-19 dari Moderna yang digunakan.
3. Sinovac
Dikembangkan oleh perusahaan Tiongkok, Sinovac Biotech, vaksin yang dikenal sebagai CoronaVac ini sedang menjalani uji klinis Fase tiga di tempat-tempat seperti Brasil dan Indonesia.Cara kerja: Vaksin Sinovac menggunakan teknologi vaksin yang tidak aktif, yang menggunakan bentuk virus hidup yang dilemahkan untuk merangsang tubuh kita menghasilkan respons kekebalan. Vaksin ini mirip dengan vaksin flu dan cacar air.
Penyimpanan: Vaksin dapat disimpan pada suhu lemari es normal dua hingga delapan derajat Celcius dan dapat tetap stabil hingga tiga tahun. Ini mungkin pilihan yang menarik untuk tempat-tempat di mana akses ke pendinginan sulit.
Kemanjuran: Tidak diketahui
Hingga 16 Desember 2020 belum ada vaksin covid-19 dari Sinovac yang digunakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News