Menlu Retno Marsudi paparkan presidensi Indonesia di DK PBB. Foto: Dok.Kemenlu RI
Menlu Retno Marsudi paparkan presidensi Indonesia di DK PBB. Foto: Dok.Kemenlu RI

RI Pelopori Pembahasan Perdamaian saat Pandemi di DK PBB

Marcheilla Ariesta • 23 Juli 2020 15:26
Jakarta: Indonesia akan kembali menjadi presiden Dewan Keamanan PBB (DK PBB) kedua kalinya dalam periode 2019-2020. Dalam presidensi kali ini, Indonesia akan mempelopori pembahasan mengenai perdamaian di tengah pandemi virus korona (covid-19).
 
"Presidensi Indonesia tahun ini ingin menekankan bahwa pada saat hampir semua energi dan perhatian kita terpusat pada upaya penanganan pandemi, jangan sampai kita terlupa untuk terus memajukan perdamaian," ucap Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam jumpa pers virtual, Kamis, 23 Juli 2020.
 
"Karena perdamaian tetap merupakan prasyarat utama bagi kesuksesan kita menangani pandemi dan percepatan pemulihan ekonomi," imbuhnya.

Retno menngatakan selama presidensi akan ada tiga kegiatan. Salah satu kegiatan itu khusus membahas pandemi dan tantangannya untuk keberlanjutan perdamaian.
 
Rencananya, kegiatan tersebut akan dilakukan pada 12 Agustus mendatang.
 
"Pertemuan ini dimaksudkan untuk menyatukan langkah DK PBB dalam menjaga perdamaian di tengah pandemi," serunya.
 
Menurut Retno, belum ada pembahasan terkait hal tersebut di DK PBB selama pandemi covid-19.
 
"Indonesia akan berusaha mengupayakan dua outcome documents Dewan Keamanan PBB terkait dengan penanggulangan terorisme khususnya isu prosekusi rehabilitasi dan reintegrasi atau prosecution rehabilitation and reintegration atau disingkat sebagai PRR," ungkapnya.
 
"Terkait dengan PRR, Indonesia bermaksud mendorong pendekatan yang komprehensif dan penanganan terorisme, sehingga Dewan Keamanan PBB tidak hanya fokus pada aspek penegakan hukum saja, tetapi juga upaya rehabilitasi dan reintegrasi pelaku terorisme ke masyarakat," seru Retno.
 
Ini kali kedua Indonesia menjabat sebagai presiden DK PBB dalam periode keanggotaan 2019-2020. Sebelumnya, pada Mei 2019, Indonesia menjadi presiden DK PBB dan mengusung tema 'Investing in Peace' atau menanam benih perdamaian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan