Menurut laporan kantor berita Vietnam News agency, tanah longsor terbaru melanda sebuah kamp militer yang terletak di kaki gunung Vietnam. Insiden terjadi hanya sepekan usai longsor yang dipicu hujan deras melanda provinsi Quang Tri.
Dilansir dari laman ABC News, delapan orang berhasil melarikan diri dari terjangan material longsor. Namun nahas, 22 personel militer Vietnam diyakini terperangkap di balik material lumpur dan batu.
Tiga jasad telah berhasil dievakuasi, di tengah upaya penyelamatan yang melibatkan 100 petugas gabungan. Kamis kemarin, petugas menemukan 13 jenazah -- 11 di antaranya personel militer -- dalam lokasi tanah longsor di Thua Thien-Hue.
Di waktu bersamaan pada Kamis kemarin, tim penyelamat juga bertolak menuju lokasi tanah longsor lainnya yang dikabarkan telah mengubur 16 pekerja di sebuah situs konstruksi pabrik hidroelektrik.
Hujan deras telah memicu banjir dan tanah longsor di Vietnam pusat sejak sepekan terakhir. Otoritas Vietnam memperkirakan hujan masih akan terus mengguyur sejumlah wilayah sepanjang akhir pekan ini.
Pada November 2018, sedikitnya 12 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor di Vietnam. Longsor diakibatkan hujan deras yang mengguyur Provinsi Khanh Hoa selama beberapa hari.
Sepanjang 2017, 389 orang dilaporkan tewas akibat banjir bandang dan terjangan topan badai yang melanda Vietnam.
Baca: Hampir 40 Orang Tewas Akibat Banjir yang Landa Vietnam dan Kamboja
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News