Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern pimpin negaranya keluar dari pandemi covid-19. Foto: AFP
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern pimpin negaranya keluar dari pandemi covid-19. Foto: AFP

Selandia Baru Dinilai Mampu Atasi Covid-19, Indonesia di Urutan 85 dari 98 Negara

Fajar Nugraha • 28 Januari 2021 16:14
Jakarta: Pandemi virus korona menghantam bumi sejak tahun lalu. Ada beberapa negara yang dinilai mampu mengatasi pandemi ini.
 
Sebuah penelitian yang dikeluarkan oleh Lowy Institute menyebutkan Selandia Baru paling berhasil dalam mengatasi pandemi yang pertama kali muncul di Wuhan, Tiongkok pada 2019 lalu. Selandia Baru mampu menjaga pandemi menyebar luas.
 
Padahal saat ini wabah virus korona sudah menginfeksi 100 juta orang di seluruh dunia. Sementara angka kematian dilaporkan mencapai 2 juta.
 
Berdasarkan laporan Lowy Institute, 98 negara dievaluasi dalam Interaktif ini dalam 36 minggu setelah kasus covid-19 yang keseratus terkonfirmasi, menggunakan data yang tersedia hingga 9 Januari 2021. Data diambil dari seri Our World in Data, yang dikelola oleh para peneliti di University of Oxford dan Global Change Data Lab.

Untuk mengukur kinerja relatif negara-negara di berbagai titik pandemi, Interaktif ini melacak enam ukuran prevalensi covid-19 di negara-negara dengan data yang tersedia untuk umum dan dapat dibandingkan. Enam indikator itu antara lain:
 
1. Kasus terkonfirmasi.
2. Kematian yang dikonfirmasi.
3. Kasus yang dikonfirmasi per juta orang.
4. Kematian yang dikonfirmasi per juta orang.
5. Kasus yang dikonfirmasi sebagai bagian dari tes.
6. Tes per seribu orang.
 
Secara kolektif, indikator-indikator ini menunjukkan seberapa baik atau buruk negara-negara mengelola pandemi. Rata-rata peringkat di enam indikator dinormalisasi untuk setiap negara untuk menghasilkan skor antara 0 (kinerja terburuk) dan 100 (kinerja terbaik) pada hari tertentu dalam 36 minggu setelah kasus covid-19 keseratus yang dikonfirmasi.
 
“Meski wabah virus korona dimulai di Tiongkok, negara-negara di Asia-Pasifik, rata-rata, terbukti paling berhasil dalam menanggulangi pandemi,” sebut hasil penelitian Lowy Institute, yang dikutip Kamis 28 Januari 2021.
 
“Sebaliknya, penyebaran cepat covid-19 dengan cepat membuat kewalahan di Eropa dan kemudian Amerika Serikat. Namun, Eropa juga mencatat peningkatan terbesar dari waktu ke waktu di kawasan mana pun sebelum menyerah pada gelombang pandemi kedua yang lebih parah di bulan-bulan terakhir 2020,” imbuh laporan itu..
 
“Penguncian sinkron di seluruh benua Eropa yang sangat terintegrasi berhasil memadamkan gelombang pertama, tetapi perbatasan yang lebih terbuka membuat negara-negara rentan terhadap wabah baru di negara-negara tetangga,” jelasnya.
 
Sementara itu, penyebaran pandemi hanya dipercepat di sebagian besar Amerika (Utara dan Selatan), menjadikannya benua yang terkena dampak terparah secara global. Banyak negara di Timur Tengah dan Afrika berhasil menghentikan kemajuan awal pandemi dengan tindakan pencegahan yang kuat. Situasi kawasan akhirnya memburuk di sana, sebelum kembali stabil pada paruh kedua 2020.
 
Hingga saat ini, Amerika Serikat mencatat korban positif covid-19 mencapai 25 juta, India di urutan kedua dengan 10,7 juta orang dan Brasil di belakangnya dengan 8,9 juta orang yang terinfeksi.
 
Perdana Menteri Jacinda Ardern beserta jajarannya memberikan contoh mengendalikan pandemi yang asal virusnya disebut-sebut berasal dari binatang itu. Selandia Baru berada di urutan pertama sebagai negara yang paling berhasil mengatasi covid-19 dengan angka rata 94.4. Diikuti Vietnam di urutan dua dengan angka 90,8 dan Taiwan di tempat ketiga dengan angka indeks 86.4.
 
Thailand di urutan 4 dengan angka indeks 84,2 serta Siprus diurutan kelima (83,3). Keenam diisi Rwanda dengan angka indeks 80,8, kemudian Islandia diperingkat tujuh dengan angka 80,1, Australia diurutan delapan dengan 77,9, serta diikuti Latvia diurutan sembilan dengan angka 77,5. Urutan 10 ada Sri Lanka dengan angka indeks 76,8.
 
Sementara Indonesia berada di 85 dengan angka indeks 24,7. Indonesia berada di urutan 85 dari total 98 negara.
 
Kasus positif covid-19 di Indonesia pada 26 Januari 2021 untuk pertama kalinya mencapai 1 juta. Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menyentuh angka 1 juta tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan