Acara ini dihadiri oleh seluruh Perwakilan RI di luar negeri dan para diaspora dari berbagai belahan dunia.
Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu RI, Teuku Faizasyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menggaungkan Presidensi G20 Indonesia kepada publik internasional.
"Melalui tema UMKM, kami ingin memberikan akses kepada UMKM untuk turut menggaungkan Presidensi G20 Indonesia. Forum ini juga diharapkan dapat menghubungkan UMKM Indonesia dengan pengusaha potensial di seluruh dunia, termasuk dari negara-negara G20," tutur Teuku Faizasyah, dalam keterangan di situs Kemenlu RI, Selasa, 23 Agustus 2022.
Kehadiran Perwakilan RI, lanjutnya, diharapkan dapat mendorong upaya fasilitasi kepada para UMKM.
Dalam pembukaan acara, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kasong, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dukungan terhadap UMKM. "Forum ini adalah bentuk pendekatan pengenalan produk UMKM, melalui Presidensi Indonesia di G20, kepada masyarakat internasional," ungkapnya.
Sebelumnya, rangkaian kegiatan public outreach telah dua kali dilakukan. Kegiatan pertama bertema "Strategic Communication on G20: How to Attract Foreign Media." Sedangkan yang kedua digelar dengan tema "Diaspora Talk: Building Indonesia's Global Communication Machine: An Appeal to Indonesian Citizens dan the Indonesian Diaspora to Support Indonesia's G20 Presidency."
Kemenlu bersama Kominfo terus berkomitmen untuk mengadakan kegiatan Public Outreach Internasional hingga acara puncak pada KTT G20 di Bali pada November mendatang.
Baca: Presidensi G20 Dorong UMKM Indonesia Miliki Permodalan yang Luas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News