"Saya empat kali bertemu dengan pihak Taliban. Dua kali di Jakarta dan dua kali di Doha, Qatar," kata JK pada jumpa pers virtual, Senin 16 Agustus 2021.
Pertemuan itu menurutnya membicarakan upaya damai di Afghanistan. Tak hanya bertemu, JK juga pernah mengundang pimpinan Taliban ke Indonesia.
Dia mengatakan jika sengaja mengundag Taliban untuk melihat langsung perkembangan Islam di Indonesia. Taliban, ujar JK, kagum Islam bisa berkembang dengan moderat.
"Itu kenapa saya undang dua kali pimpinan Taliban ke Indonesia, untuk lihat bahwa Islam bisa berkembang dengan cara moderat," ungkap JK.
"Mereka kagum kita jalankan Islam secara baik, tak perlu konservatif. Dia ngunjungin pesantren-pesantren. Saya yakin pemerintah Taliban ini lebih terbuka," lanjutnya.
JK juga memiliki pandangan tidak akan terjadi perang saudara di Afghanistan. Meskipun sedang terjadi konflik usai Taliban berencana membentuk pemerintahan terbuka.
Bahkan saat ini Taliban berhasil menduduki Kabul dan Istana Kepresidenan Afghanistan. Membuat Presiden Afghanistan Ashraf Ghani mengungsi ke Tajikistan untuk menghindari pertumpahan darah.
"Mereka akan berupaya menyelesaikan secara damai konflik Afghanistan yang sudah berjalan hampir 30 tahun," ungkap JK.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News