Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva mengatakan, negaranya siap untuk menjual gandum ke Indonesia. Ia menuturkan, Moskow telah menawarkan hal tersebut kepada Indonesia.
"Kami siap memproduksi dan mengekspor gandum jika Anda (Indonesia) butuh lebih banyak," tutur Lyudmila di Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022.
"Kami telah menawarkan gandum ke Indonesia, namun itu pilihan pemerintah Indonesia untuk membeli gandum kami," serunya.
Menurut Lyudmila, sejak mendapat sanksi dari Barat pada 2014, sektor pertanian Rusia malah berkembang. Ia menuturkan, sebelum 2014, Rusia sangat bergantung pada pasokan pangan dari luar negeri.
"Tapi setelah 2014, kami (mengembangkan) pertanian sendiri, dan kini menjadi eksportir gandum nomor satu," serunya.
Lyudmila mengatakan, tak hanya gandum, Rusia juga siap memasok daging dan ayam ke Indonesia. "Jadi terserah pemerintah Anda," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah mengakui bahwa harga gandum naik.
"Gandum naik, kita kena imbas karena hampir 20 persen lebih gandum dari Ukraina dan Rusia, naik sangat drastis," ucap Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Indonesia membutuhkan gandum untuk membuat tepung terigu dan mi. Jika pasokan gandum terhenti, maka otomatis produksi dua komoditas tersebut ikut terganggu.
Baca: OJK: Konflik Rusia-Ukraina Kerek Harga Pangan Nasional
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News