Bandara Internasional JFK di New York, AS - AFP/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/Eric Thayer
Bandara Internasional JFK di New York, AS - AFP/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/Eric Thayer

Pasien Ebola Tewas, AS Perketat Screening Bandara

Willy Haryono • 09 Oktober 2014 11:46
medcom.id, Washington: Pasien virus Ebola yang pertama kali terdiagnosis di Amerika Serikat meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Texas, Rabu (8/10/2014). Pemerintah AS pun mengambil langkah antipasi dengan memperketat pemeriksaan atau screening di bandara.
 
Seperti diwartakan AP, pemeriksaan meliputi tes temperatur badan ribuan orang dari Afrika Barat di lima bandara utama Negeri Paman Sam.
 
Kebijakan terbaru ini dimulai Sabtu mendatang di Bandara Internasional JFK, New York. Setelah itu, akan diterapkan di bandara Washington Dulles, Atlanta, Chicago dan Newark. Sekitar 150 orang akan diperiksa per hari, dengan termometer berteknologi tinggi yang tidak menyentuh kulit.

Petugas bandara AS kini harus membuka mata lebar-lebar, terutama terhadap orang yang terlihat sakit. Jika seseorang terindikasi mengalami gejala Ebola, maka petugas Pusat Pengontrol dan Pencegahan Penyakit (CDC) akan langsung dihubungi.
 
Thomas Eric Duncan, warga Liberia yang datang ke AS untuk mengunjungi keluarganya, tewas di rumah sakit Texas Health Presbyterian. Hingga saat ini, Ebola telah menewaskan lebih dari 3.400 orang di Afrika Barat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan