Sejumlah orang di depan Gedung Putih, Washington, AS, berunjuk rasa terkait penjara Guantanamo - AFP / MANDEL NGAN
Sejumlah orang di depan Gedung Putih, Washington, AS, berunjuk rasa terkait penjara Guantanamo - AFP / MANDEL NGAN

AS Bebaskan Lagi Lima Tahanan Guantanamo

Willy Haryono • 15 Januari 2015 14:22
medcom.id, Miami: Lima pria asal Yaman dibebaskan dari Guantanamo Bay, Kuba, Rabu (14/1/2015), setelah belasan tahun mendekam di balik jeruji besi. Empat tahanan dikirim ke Oman dan satu lainnya ke Oman untuk menjalani kehidupan masing-masing.
 
Kelima pria itu sebenarnya sudah bisa dibebaskan pada 2009. Namun ketika itu, pemerintah Amerika Serikat (AS) menolak memulangkan mereka ke Yaman karena di pergerakan al Qaeda sedang bergejolak. Lima pria itu ditangkap di Pakistan dan ditahan AS sebagai terduga pejuang al Qaeda.
 
Seperti diwartakan Associated Press, AS memutuskan kelimanya sudah tak perlu ditahan lagi, namun kesulitan mendapatkan negara yang mau menerima mereka.

Saat menjadi Presiden AS, Barack Obama bertekad segera menutup Guantanamo Bay. Langkah Obama terhambat Kongres, yang melarang transfer semua tahanan AS dengan alasan apapun.
 
Pada Desember 2013, Kongres meringankan larangan transfer tahanan Guantanamo. Pemerintahan Obama pun meningkatkan pembebasan tahanan Guantanamo dalam beberapa bulan terakhir.
 
Saat ini masih ada 122 tahanan di Guantanamo, termasuk 54 yang sudah siap dipindahkan.
 
"Kami berkomitmen menutup penjara ini. Itu adalah tujuan kami, dan kami sedang berusaha mencapainya," ujar Ian Moss, juru bicara Kementerian Luar Negeri dalam urusan Guantanamo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan