"Acara ini merupakan upaya KJRI Chicago mendorong tempe untuk lebih dikenal di kalangan kuliner Amerika Serikat, khususnya di Midwest," ujar Konsul Jenderal RI Chicago Rosmalawati Chalid, dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Minggu 13 Oktober 2019.
Lebih jauh lagi, Konsul Jenderal Rosmalawati juga menjelaskan bahwa "sebagai makanan sehat khas Indonesia, tempe merupakan gift, hadiah Indonesia untuk dunia. Tempe memiliki nutrisi protein yang baik, mudah pembuatannya dan mudah pula pengolahannya."
Hadir sebagai narasumber dalam acara Tempe Culinary Workshop adalah co-founder Indonesia Tempe Movement Amadeus Driando Ahnan. Dalam presentasinya, pria yang akrab disapa Ando ini menjelaskan berbagai kebaikan dan manfaat tempe untuk kesehatan.
Dalam workshop ini, Ando yang merupakan seorang ilmuwan makanan juga mengajarkan pembuatan tempe dengan menggunakan peralatan rumah tangga sederhana, seperti plastik bening dan tusuk gigi.
Selain workshop pembuatan tempe, peserta juga mendapat kesempatan mengikuti demo memasak tempe yang dibawakan oleh Chef Mayasari Effendi. Pemilik restoran Mayasari Indonesian Grill di Greensburg, Indiana ini mengajarkan resep tempe salad dan oseng-oseng tempe kepada para peserta. Dalam sekejap, kedua masakan habis dicicipi peserta.
"Ini merupakan pertama kalinya saya belajar membuat tempe dan saya excited sekali,” ujar Caroline, salah satu peserta.
“Please wish my tempe fermented well and has a good taste! (Doakan semoga tempe saya jadi dan rasanya enak ya!)," sambungnya dengan sumringah.
.jpg)
Tempe Culinary Workshop. (Foto: KJRI Chicago)
.jpg)
Tempe Culinary Workshop. (Foto: KJRI Chicago)
.jpg)
Tempe Culinary Workshop. (Foto: KJRI Chicago)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News