"Pemerintah El Salvador mengusir korps diplomatik dari rezim Maduro," kata Presiden El Salvador Nayib Bukele, dikutip dari AFP, Minggu 3 November 2019.
Amerika Serikat (AS) mengapresiasi langkah El Salvador tersebut, lewat pernyataan duta besarnya yang berkedudukan di San Salvador, Ronald Johnson.
"Kami memuji pemerintahan Presiden Nayib Bukele karena memastikan bahwa El Salvador berada di pihak kami," ucap dia.
Pemerintahan Maduro telah memenjarakan sejumlah pemimpin oposisi dan menangkap para pro-oposisi dengan sewenang-wenang.
Namun, pemerintahannya masih didukung kuat oleh Rusia dan Tiongkok hingga saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News