Kerry akan pergi ke Abu Dhabi, Tel Aviv, Yerusalem dan Ramallah. Menurut pernyataan juru bicara Kemenlu AS John Kirby, Kerry akan mendiskusikan gelombang kekerasan antara Israel-Palestina, perang sipil di Suriah dan masalah kelompok militan Islamic State (ISIS).
"Di Abu Dhabi, Menlu Kerry akan bertemu pejabat senior untuk mendiskusikan hubungan bilateral dan politik kawasan serta isu keamanan, dengan fokus terhadap Suriah," tutur Kirby, seperti dilansir AFP.
"Sementara di Tel Aviv, Yerusalem dan Ramallah, Menlu Kerry akan membicarakan isu keamanan regional, termasuk Suriah dan Daesh (ISIS), dan juga melanjutkan diskusi dalam upaya menghentikan kekerasan di Israel, Yerusalem dan Tepi Barat," tambah Kirby.
Kekerasan antara Israel dan Palestina sejak awal Oktober telah menewaskan sedikitnya lebih dari 100 orang. Dari kubu Palestina, 86 orang tewas, dan dari kubu Israel sebanyak 15. Terdapat pula satu warga AS dan satu Eritrea yang tewas dalam gelombang kekerasan tersebut.
Sebagian besar warga Palestina yang tewas adalah terduga pelaku penyerangan, sementara korban lainnya ditembak mati dalam bentrokan dengan polisi Isarel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id