Akayed Ullah asal Bangladesh. (Foto: CBS)
Akayed Ullah asal Bangladesh. (Foto: CBS)

Pelaku Percobaan Teror di New York Terinspirasi ISIS

Willy Haryono • 12 Desember 2017 16:23
New York: Pelaku percobaan serangan teror di terminal bus utama di kota New York menyebut aksinya sebagai balasan terhadap Amerika Serikat (AS) yang menyerang kelompok militan Islamic State (ISIS). 
 
Akayed Ullah, imigran asal Bangladesh, terluka saat bom berdaya ledak rendah meledak di terminal Port Authority di Manhattan, Senin 11 Desember 2017.
 
Kepolisian New York menyebut Ullah memilih lokasi tersebut karena banyaknya poster natal di lokasi tersebut. 

Tiga orang mengalami luka ringan dalam ledakan ini. 
 
Seperti dikutip BBC, Ullah dilaporkan mengalami luka bakar serius usai bom yang dipasang di tubuhnya meledak. Ledakan terjadi di tengah jam sibuk. 
 
Kepada polisi, Ullah mengaku terinspirasi serangan teror saat natal di Eropa. Ia memilih Port Authority setelah melihat banyak poster natal di tembok terminal.
 
Baca: Polisi Tahan Pelaku Ledakan Terminal Bus New York
 
Surat kabar New York Times menuliskan bahwa Ullah merencanakan serangannya untuk membalas AS yang menyerang ISIS di Suriah dan tempat lain. CNN melaporkan Ullah juga kesal atas ulah Israel yang menembakkan misil ke Jalur Gaza.
 
Rumah pelaku di Brooklyn telah digeledah. Menurut New York Post, Ullah baru-baru ini bekerja di sebuah perusahaan listrik. 
 
Ullah datang ke AS dengan visa keluarga pada 2011 dari Chittagong, Bangladesh. Pemerintah Bangladesh mengatakan Ullah tidak memiliki catatan kriminal di negaranya, yang terakhir kali dikunjungi pada September.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan