medcom.id, Washington: Senat Amerika Serakit (AS) meloloskan Tom Price sebagai Menteri Kesehatan dan Layanan Masyarakat AS yang baru. Price dikenal sebagai penentang sistem kesehatan buatan Barack Obama, Affordable Care Act (ACA).
ACA yang dikenal dengan sebutan Obamacare, memang bermaksud dirombak oleh pemerintahan Donald Trump. Kini rakyat AS menunggu apakah Price langsung menarik Obamacare.
Pencalonan Price disetujui oleh Senat dengan suara dukungan mencapai 52. Sementara yang menolak mencapai 47 suara.
Pemungutan suara itu dilakukan Jumat pagi 10 Februari 2017 waktu setempat. Price dikenal sebagai anggota DPR dari negara bagian Georgia dan ahli bedah ortopedi.
"Price lebih tahu tentang kebijakan perawatan kesehatan daripada kebanyakan orang. McConnell mengatakan Price akan membantu menstabilkan pasar perawatan kesehatan yang telah dirugikan Obamacare," ujar pemimpin myoritas Partai Republik Mitch McConnell, seperti dikutip VOA Indonesia, Sabtu 11 Februari 2017.
Sebagai Menteri Kesehatan yang baru, Price, yang berusia 62 tahun, akan memimpin kampanye untuk membongkar UU perawatan kesehatan itu yang telah memungkinkan 20 juta orang Amerika mendapatkan akses ke asuransi kesehatan.
Partai Republik mengatakan mereka ingin mengganti Obamacare, tetapi belum menyepakati penggantinya.
Price adalah calon terakhir yang dikonfirmasi untuk kabinet Presiden Donald Trump. Price menghadapi beberapa pertanyaan sulit tentang apakah sebagai kepala Komite Anggaran DPR, dia memanfaatkan posisinya untuk menguntungkan sahamnya. Beberapa pengamat mengatakan banyak bukti yang menunjukkan dia tidak melanggar etika.
Selain Price, Senat telah mengkonfirmasi enam orang lainnya: Rex Tillerson sebagai menteri luar negeri, James Mattis sebagai menteri pertahanan, Jeff Sessions sebagai Jaksa Agung, John Kelly sebagai menteri keamanan dalam negeri, Elaine Chao sebagai menteri transportasi; dan Betsy DeVos sebagai menteri pendidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News