medcom.id, Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menerima Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dalam kunjungan resmi kenegaraan. Trump tampak menyambut Abe dengan hangat.
Pada Jumat 10 Februari 2017, Trump menyebutkan persahabatan antara Amerika dan Jepang 'amat sangat dalam'. Hal tersebut menandaskan aliansi antara kedua negara merupakan tonggak perdamaian di kawasan Asia Timur.
"Kami berkomitmen penuh pada keamanan Jepang dan semua wilayah di bawah kekuasaannya dan tentunya untuk memperkuat aliansi yang sangat penting," ujar Trump, dalam konferensi pers di Gedung Putih, seperti dikutip Associated Press, Jumat 10 Februari waktu setempat atau Sabtu 11 Februari 2017 waktu Indonesia.
"Hubungan antara kedua negara dan persahabatan yang sudah terjalin antara kedua rakyatnya, sangat mendalam. Pemerintahan ini berkomitmen untuk membawa hubungan itu lebih erat," imbuhnya.
Pernyataan bersama dari AS dan Jepang menyebutkan bahwa AS berkomitmen untuk membela Jepang melalui kemampuan militer dan nuklir. Pernyataan itu tentu menjadi sebuah kemenangan untuk Abe.
Abe datang ke Washington dengan maksud membangun kepercayaan dan kerja sama dengan Presiden AS yang baru itu. Selain itu, Abe ingin mengirim pesan bahwa aliansi yang sudah berjalan puluhan tahun tidak tergoyahkan.
Jepang juga mendapatkan dukungan dari AS atas konflik perebutan Pulau Senkaku dengan Tiongkok. Pernyataan dari kedua kepala negara menyebutkan bahwa mereka menegaskan kembali Pasal 5 dari Piagam Keamanan AS-Jepang, yang juga mencakup pulau yang berada di Laut China Timur itu.
Abe kemudian mengundang Trump untuk mengunjungi Jepang tahun ini dan Trump menerima undangan itu. Wakil Presiden AS Mike Pence akan melakukan kunjungan awal ke Tokyo.
Tetapi ada kekhawatiran dari Abe terkait pakta perdagangan Trans-Pacific Partnership (TPP), setelah sebelumnya Trump memastikan menarik diri dari pakta kerja sama itu. Trump mengatakan tiap hubungan dagang antara kedua negara harus berjalan 'bebas, adil, dan timbal-balik'.
Jepang cemas akan dampak keputusan Trump menarik diri dari TPP maupun juga strateginya mengutamakan kepentingan Amerika dari Asia. PM Abe berharap keduanya dapat menyusun paket-bersama untuk merangsang pertumbuhan ekonomi guna menciptakan ribuan lapangan kerja di Amerika lewat investasi swasta maupun publik di sektor infrastruktur.
Kedua pemimpin sepertinya langsung menunjukkan sikap bersahabat selama pembicaraan berlangsung. Kini mereka berangkat ke Florida bersama-sama dengan menumpang Air Force One untuk bermain golf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News