Di New York Times Square, sekitar dua juta orang mengenakan mantel tebal dan perlengkapan salju menjelang pergantian tahun di tengah udara terdingin dalam satu abad terakhir.
Suhu di New York saat itu turun sampai sembilan derajat Fahrenheit atau minus 12,7 Celsius.
Orang-orang di New Orleans mengenakan topi pesta dan meniup terompet dengan diiringi musik jalanan dan atraksi lainnya.
Sebagian besar wilayah AS dan Kanada dilanda cuaca dingin yang luar biasa.
Hader Ghulam, 27, mahasiswa asal Pakistan yang berbasis di Oklahoma, mengatakan kepada AFP bahwa dia siap menghadapi udara super dingin di Times Square.
Ia merasa "cukup aman" karena polisi memberlakukan pengamanan ekstra.
Mereka yang merayakan malam pergantian tahun dikelilingi polisi. Pengamanan ketat dilakukan setelah terjadinya dua serangan kelompok terinspirasi Islamic State (ISIS) yang baru-baru ini terjadi di kota tersebut.
Barikade dan truk berisi pasir disiagakan di tempat, lebih dari 20 ruas jalan ditutup, dan anjing penjinak bom membantu lebih banyak petugas patroli di lapangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id