Abu Anas al-Libi  (Foto: AFP)
Abu Anas al-Libi (Foto: AFP)

Tersangka Al Qaeda Meninggal Menjelang Diadili

Fajar Nugraha • 03 Januari 2015 17:55
medcom.id, New York: Seorang warga Libya yang merupakan anggota Al Qaeda, meninggal menjelang diadili. Dia adalah tertuduh penyerangan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) pada 1998 lalu di Afrika.
 
Abu Anas al-Libi sempat berada didaftar orang paling dicari FBI, dengan hadiah USD5 juta untuk kepalanya. Dirinya akhirnya tertangkap di Tripoli pada Oktober 2013 lalu.
 
Libi, bersama dengan pengusaha Arab Saudi, Khalid al-Fawwaz dijadwalkan untuk menjalani persidangan pada 12 Januari 2015. Kedua dianggap sebagai otak serangan di Kedutaan AS di Kenya dan Tanzania.

Serangan di dua Kedutaan AS tersebut sangatlah besar. 244 orang dilaporkan tewas dalam kejadian ini, sementara 5.000 terluka.
 
Namun nasib berkata lain, Libi meninggal di sebuah rumah sakit di New York pada Jumat 1 Januari 2015.  Kesehatan ahli komputer dikabarkan menurun drastis karena kanker liver yang dideritanya. Demikian diberitakan BBC, Sabtu (3/1/2015).
 
Libi dan Fawwaz sebelumnya menyatakan tidak bersalah atas tuduhan melakukan konspirasi dalam serangan mematikan itu. Sementara tersangka ketiga Adel Abdel Bary mengaku bersalah dalam perannya pada 1998 lalu.
 
Menurut pria yang juga menderita Hepatits C itu, dirinya tengah dalam aksi mogok makan ketika diinterogasi oleh agen FBI.
 
Ditahan pda 5 Oktober 2013, Libi diinterogasi di kapal perang AS. Dirinya baru diserahkan kepada agen FBO pada Oktober 2012.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan