"Kedua kepala negara membahas situasi di sejumlah zona kritis, salah satunya Semenanjung Korea," sebut pernyataan resmi dari Gedung Putih, dikutip dari whitehouse.gov, Jumat 15 Desember 2017.
"Kedua kepala negara juga sepakat bekerja sama untuk menghasilkan solusi terkait situasi berbahaya yang akan menimbulkan efek ke Korea Selatan," lanjut pernyataan itu.
Dalam sambungan telepon itu, Trump juga sempat mengucapkan terima kasih kepada Putin yang mengakui kemampuan ekonomi Amerika.
Hari sebelumnya, di konferensi pers yang digelar Kremlin, Putin menolak untuk mengevaluasi kebijakan Trump. Namun, ia memuji performa ekonomi AS sekarang.
"Kami benar-benar melihat bahwa ada pencapaian serius dalam waktu singkat sejak Trump menjabat. Lihat saja bagaimana pasar naik," ucap Putin, saat itu.
Trump dan Putin terakhir bertemu di KTT APEC di Da, Nang, Vietnam, 11 November lalu. Di KTT ini, terlihat kedekatan antara dua kepala negara ini di mana mereka tertangkap kamera kerap mengobrol di sela-sela gelaran KTT.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News