Sementara perhatian dunia telah difokuskan pada perusakan hutan hujan Amazon di Brasil, Bolivia yang bertetangga sedang berkutat dengan kebakaran yang berkobar di seluruh wilayah Robore.
Baca juga: Paus Serukan Komitmen Global Atasi Kebakaran Amazon.
Kebakaran telah menyebar berlipat sejak Kamis, menghancurkan desa-desa dan hutan tropis yang luas di dekat perbatasan Bolivia dengan Paraguay dan Brasil.
Dua bulan sebelum hari pemilihan, Presiden Bolivia Evo Morales menunda kampanye pemilihan presidennya kembali setidaknya selama satu pekan, sehingga ia dapat fokus pada situasi. Morales awalnya enggan menerima bantuan internasional, mengatakan Bolivia akan menanganinya sendiri.
Tapi keputusasaan yang mencuat dari penduduk desa dan pejabat tampaknya telah berubah haluan.
"Ada tawaran bantuan. Mereka disambut, baik dari kelompok internasional, orang-orang atau presiden," katanya, dikutip dari Sky News, Senin 26 Agustus 2019.
Argentina, Paraguay, Peru, Cile, dan Spanyol menawarkan dukungan dan "pesawat super" Boeing 747 sudah didatangkan dari Amerika Serikat untuk membantu memerangi kebakaran.
Bolivia telah mengerahkan lebih dari 2.000 pemadam kebakaran, pasukan, pesawat kecil, dan helikopternya sendiri.
Tapi seperti rekannya dari Brasil, Jair Bolsonaro, Morales dituduh membuat kebakaran lebih buruk melalui kebijakan pembangunan pedesaannya. Kedua pemimpin dituduh membiarkan lahan untuk dibakar sehingga dapat digunakan buat pertanian atau perumahan.
Sementara itu, hutan hujan Amazon di Brasil terus terbakar dan petugas pemadam kebakaran di sana mengatakan kepada Sky News bahwa 90 persen penyebab api adalah buatan manusia, dirancang guna menebangi hutan sehingga mereka dapat digantikan lahan pertanian.
Kemarahan dari komunitas internasional mendorong Bolsonaro mengerahkan militer buat membantu upaya pemadam kebakaran minggu lalu. Pemerintah Brasil mengatakan kemajuan sedang dibuat.
Pertolongan juga datang dari Ekuador, Cile, dan Israel, tetapi ada lebih dari setengah lusin negara di Amerika Selatan yang membutuhkan bantuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
