Seorang polisi ditembak saat sedang mencari pelaku penembakan di Kansas, 19 Juli 2016. (Foto: Twitter/Kcstar)
Seorang polisi ditembak saat sedang mencari pelaku penembakan di Kansas, 19 Juli 2016. (Foto: Twitter/Kcstar)

Polisi Ditembak Mati saat Cari Pelaku Penembakan di Kansas

Willy Haryono • 20 Juli 2016 12:14
medcom.id, Kansas City: Seorang polisi ditembak mati saat sedang mencari tersangka kasus penembakan di Kansas, Amerika Serikat (AS). 
 
Kapten Robert Melton sedang mencari tersangka di Kansas City dan melihat seseorang yang mirip dengan deskripsi pada Selasa (19/7/2016) siang waktu setempat. Sebelum Melton sempat keluar mobil, tersangka menembakkan senjatanya berkali-kali ke arah aparat. 
 
Seperti dikutip belfasttelegraph, pelaku ditangkap sekitar lima menit berselang di dekat lokasi kejadian. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Kansas, namun nyawanya tak tertolong. 

Ini merupakan kedua kalinya polisi Kansas ditembak mati sepanjang 2016. 
 
Pada awal Mei, detektif Brad Lancaster ditembak mati dekat Kansas Speedway. Kapten Melton berada dalam salah satu orang yang mengikuti upacara pemakamannya. 
 
Penembakan di Kansas terjadi seiring meningkatnya ketegangan di jajaran kepolisian AS, setelah terjadinya penyergapan yang menewaskan delapan aparat di Texas dan Louisiana. 
 
"Ada banyak duka dalam masyarakat dan negara kita saat ini. Kami hanya ingin semua orang berdoa," kata Wali Kota Mark Holland dari Pemerintahan Bersatu Wyandotte County. 
 
Ida Ford, 87, sedang menonton televisi saat suara tembakan terdengar dari luar rumah. Ia mengaku seseorang sedang merusak pendingin ruangannya, hingga akhirnya sang anak memberitahu ada penembakan di luar. 
 
Ford melihat ke luar rumah dan melihat seorang aparat tergeletak tak berdaya di pinggir jalan. "Saya turut berduka untuk keluarganya," ucap dia. 
 
Kasus penembakan marak terjadi di AS dalam beberapa pekan terakhir, yang menyoroti kinerja aparat dalam menegakkan hukum, terutama dalam kasus yang melibatkan warga AS berkulit hitam.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan