Harry 'Pombo' Villegas (jas abu-abu), sosok loyalis Che Gueavara yang wafat di usia 81 tahun. Foto: AFP
Harry 'Pombo' Villegas (jas abu-abu), sosok loyalis Che Gueavara yang wafat di usia 81 tahun. Foto: AFP

Loyalis Che Guevara Meninggal Pada Usia 81 Tahun

Fajar Nugraha • 30 Desember 2019 08:18
Havana: Harry Villegas, seorang gerilyawan Kuba yang dikenal sebagai loyalis Che Guevara dalam aksi gerilya di Bolivia, meninggal di Havana. Villegas selalu setia berada di samping Guevara meskipun perang di Bolivia gagal total dan menghabisi sosok ikonik kelahiran Argentina itu.
 
“Penyebab kematian Villegas yang berusia 81 tahun adalah kegagalan organ vital,” kata laporan televisi Kuba, seperti dikutip AFP, Senin, 30 Desember 2019.
 
Dijuluki ‘Pombo’, Villegas bertugas di pasukan gerilyawan pimpinan Guevara. Pasukan itu diutus oleh pihak Kuba untuk bertugas di Kongo pada 1965 dan kemudian di Bolivia antara tahun 1966 dan 1967.

Dia adalah salah satu dari lima gerilyawan -,tiga Kuba dan dua penduduk setempat,- yang lolos dari pengepungan militer Bolivia yang menghabisi para pemberontak dan menyebabkan kematian Guevara.
 
Setelah kembali ke Kuba pada 1968, Villegas memegang jabatan militer senior dan bertugas di dua misi militer selama perang saudara Angola, yang berlangsung dari 1975 hingga 1991.
 
Dikenal sebagai pensiunan brigadir jenderal, Villegas telah menerima gelar kehormatan Pahlawan Republik Kuba.
 
Dalam mengumumkan kematiannya, media pemerintah merayakan komitmen Villegas yang tak terbatas kepada pemerintahan. Selain juga kepada kesetiaannya kepada mantan Presiden Fidel Castro yang sudah lama.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan