Ribuan pendemo memprotes aksi kekerasan berujung kematian oleh polisi kulit putih terhadap warga kulit hitam di Mall of America, Minnesota, AS, Sabtu (20/12/2014) - AFP / Adam Bettcher / GETTY IMAGES NORTH AMERICA
Ribuan pendemo memprotes aksi kekerasan berujung kematian oleh polisi kulit putih terhadap warga kulit hitam di Mall of America, Minnesota, AS, Sabtu (20/12/2014) - AFP / Adam Bettcher / GETTY IMAGES NORTH AMERICA

Protes Kekerasan Polisi, Ribuan Warga AS Padati Mal

Willy Haryono • 21 Desember 2014 16:01
medcom.id, Bloomington: Ribuan warga berunjuk rasa memprotes maraknya aksi kekerasan polisi terhadap warga kulit hitam di pusat perbelanjaan Mall of America di Bloomington, Minnesota, Amerika Serikat, Sabtu (20/12/2014). Akibat demonstrasi, sebagian wilayah mal terpaksa ditutup di tengah tingginya aktivitas belanja menjelang Natal.
 
Grup pendemo, Black Lives Matter Minneapolis, telah mengonfirmasi keikutsertaan mereka dalam sebuah akun Facebook. Meski jumlah pastinya belum dapat dikonfirmasi, lautan pengunjuk rasa terlihat memenuhi Mall of America.
 
Seperti diwartakan Associated Press, massa mengecam keras pemerintah atas tidak didakwanya polisi kulit hitam atas kematian remaja Michael Brown di Missouri dan pria kulit hitam Eric Garner di New York.

Mall of America meningkatkan keamanan, dan terpaksa menutup sebagian kawasan perbelanjaan. Polisi menangkap 25 orang, sebagian besar atas tudingan unjuk rasa ilegal.
 
Pihak manajemen mal mengaku kecewa pada pendemo, karena aksi protes dilakukan tanpa menghiraukan aturan yang ada.
 
Masalah rasisme menjadi sorotan AS dan dunia setelah kematian Brown yang ditembak polisi kulit putih Darren Wilson beberapa bulan lalu. Kemarahan warga Negeri Paman Sam kian menjadi atas kematian Garner, yang tewas dicekik seorang polisi kulit putih.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan