Demonstrasi yang setiap hari ada di Venezuela, masih belum bisa diatasi oleh pemerintah. (Foto: AFP)
Demonstrasi yang setiap hari ada di Venezuela, masih belum bisa diatasi oleh pemerintah. (Foto: AFP)

Militer Venezuela Tembak Mati Seorang Demonstran

Sonya Michaella • 25 Juni 2017 09:07
medcom.id, Caracas: Polisi militer Venezuela menembak mati seorang pengunjuk rasa penyerang batas pangkalan udara pada Kamis kemarin. 
 
Dua tentara menembakkan senjata api laras panjang melalui pagar dari jarak hanya beberapa meter terhadap pengunjuk rasa, yang melemparkan batu seperti ditunjukkan rekaman televisi.
 
Dikutip Antara, Minggu 25 Juni 2017,  Menteri Dalam Negeri Venezuela Nestor Reverol mengatakan memang ada anggota militer yang menggunakan senjata untuk mengusir pelaku serangan, menyebabkan kematian salah satu penyerang.

"Militer angkatan udara itu akan menghadapi proses hukum," tulis Reverol di akun Twitter pribadinya.
 
Ratusan ribu warga Venezuela telah turun ke jalan dalam beberapa bulan belakangan untuk melakukan aksi protes atas penindasan terhadap oposisi, kekurangan makanan dan obat-obatan serta rencana Presiden Nicolas Maduro untuk merombak undang-undang dasar.
 
Reaksi aparat keamanan terhadap provokasi dalam aksi unjuk rasa telah menjadi sorotan sejak sebuah gambar menunjukkan  anggota pasukan keamanan nasional mengarahkan sebuah pistol ke para pengunjuk rasa pada Senin, mendorong oposisi menggencarkan aksi jalanannya.
 
Maduro mengatakan bahwa kekerasan tersebut merupakan bagian dari rencana pimpinan asing untuk menggulingkan pemerintahannya dan mengkritik oposisi yang mengomporinya.
 
Garda nasional Venezuela adalah sayap militer yang dituduhkan dalam persoalan penanganan ketertiban umum dalam negeri, terutama atas penggunaan gas air mata, meriam air dan peluru karet untuk mengendalikan aksi demonstrasi yang sering meningkat menjadi kerusuhan.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan