Media lokal Kuba melaporkan tiga wanita berhasil ditarik dalam keadaan hidup dari puing pesawat maskapai Global Air tersebut. Ketiganya berada dalam kondisi kritis di rumah sakit.
Mereka adalah tiga korban selamat dari pesawat berusia 40 tahun tipe Boeing 737 yang dioperasikan Cubana de Aviacion.
Seperti dilansir dari AFP, pesawat ini jatuh di sebuah lapangan dekat area hutan dekat bandara Jose Marti. Asap hitam mengepul dari lokasi kejadian.
Dari total 110 orang, enam di antaranya adalah kru dari Meksiko. Pesawat itu disewakan sebuah perusahaan asal Meksiko, Aerolineas Damojh, ke Cubana de Aviacion.
Dua korban berasal dari Argentina, menurut keterangan kementerian luar negeri pesawat tersebut. Sebagian besar korban adalah warga Kuba.
Pesawat itu hampir hancur seluruhnya usai terjatuh dan terbakar. Tim pemadam bergegas ke lokasi bersama sejumlah ambulans. Tim gabungan berusaha mencari korban di antara puing pesawat.
Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengunjungi langsung lokasi kejadian. Ia mengatakan investigasi kecelakaan tersebut telah dibuka.
Diaz-Canel, presiden pengganti Raul Castro, mendeklarasikan hari berkabung nasional selama dua hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News