Mantan Presiden AS Donald Trump. (AFP)
Mantan Presiden AS Donald Trump. (AFP)

Twitter Kini Milik Elon Musk, Akankah Donald Trump Kembali Bercuit Ria?

Adri Prima • 28 Oktober 2022 17:48
Jakarta: Elon Musk kini resmi menjadi pemilik Twitter dengan kesepakatan senilai USD44 juta. Usai pengumuman Elon Musk yang telah membeli Twitter, beberapa media di Amerika Serikat membahas kemungkinan mantan Presiden AS, Donald Trump bisa kembali aktif di Twitter. 
 
Seperti diketahui, akun Twitter Donald Trump diblokir setelah dirinya menyuarakan kepada pendukungnya untuk menentang hasil pemilihan umum yang dituding banyak kecurangan. 
 
Trump sendiri kalah dari Joe Biden dalam Pilpre AS yang berlangsung awal November 2020 lalu. Biden sendiri dilantik sebagai presiden pada tanggal 21 Januari 2021 lalu. 

Hasil pemilu yang memenangkan Biden mengundang kerusuhan di Amerika Serikat. Kerusuhan tersebut juga berasal dari provokasi Donald Trump melalui akun Twitter pribadinya.
 
Akhirnya, pihak Twitter memutuskan untuk penutupan akun @realDonaldTrump tersebut karena risiko provokasi dan hasutan kekerasan lanjutan. Pemblokiran itu termasuk larangan bahwa Trump tidak dapat lagi mengakses akunnya serta twit dan gambar profilnya turut dilenyapkan oleh Twitter. 

Kebijakan Musk terkait akun Donald Trump


Pertanyaannya, dengan status Musk sebagai pemilik baru Twitter, akankah ada perubahan kebijakan? Sejauh ini, Elon Musk sama sekali belum membahas terkait pengembalian akun Donald Trump. 
 
Awal pekan ini, Elon Musk mengunjungi kantor pusat Twitter di San Francisco untuk bertemu dengan para karyawan. Dia juga memposting surat terbuka kepada pengiklan Twitter, mengatakan dia tidak ingin platform itu menjadi "bebas-untuk-semua di mana apa pun dapat dikatakan tanpa konsekuensi". 
 
Twitter Kini Milik Elon Musk, Akankah Donald Trump Kembali Bercuit Ria?
 
Namun dilansir dari Politico, beberapa pengamat menyimpulkan situasi adalah kesempatan untuk beberapa tokoh politik kontroversial untuk mendapatkan pencabutan larangan Twitter mereka. 
 
Pengamat politik tidak hanya mengamati kembalinya Trump, tetapi juga tokoh-tokoh provokator seperti Roger Stone dan Rep. Marjorie Taylor Greene (R-Ga.), yang akun pribadinya ditangguhkan karena menyebarkan informasi hoax tentang covid-19.

Elon Musk pecat beberapa petinggi Twitter


Sebagai pemilik baru Twitter, Elon Musk mengambil langkah awal dengan memecat CEO Parag Agrawal dan dua eksekutif lainnya, menurut dua orang yang mengetahui keputusan tersebut. Selain Parag Agrawal, Elon Musk juga memecat CFO Ned Segal dan kepala kebijakan Vijaya Gadde. Twitter menolak berkomentar.
 
Sebagai informasi, Elon Musk awalnya setuju membeli Twitter pada April 2022. Namun, ia terlihat mengulur waktu untuk menandatangani kesepakatan itu dengan alasan jumlah bot di platform dan kemudian tuduhan yang diajukan oleh pelapor perusahaan. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan