Omar Mateen, pelaku penembakan klub LBGT di Orlando (Foto: BBC)
Omar Mateen, pelaku penembakan klub LBGT di Orlando (Foto: BBC)

Ayah Pelaku Penembakan Orlando Minta Maaf

Sonya Michaella • 14 Juni 2016 11:16
medcom.id, Orlando: Ayah dari Omar Mateen, pelaku penembakan massal di klub malam LGBT di Orlando, Florida meminta maaf kepada seluruh keluarga korban penembakan yang dilakukan anaknya.
 
Mir Seddique, yang lahir di Afghanistan, mengatakan tak memahami motif anaknya melakukan penembakan terburuk dalam sejarah Amerika tersebut.
 
"Ia anak yang sangat baik dan berpendidikan. Ia menghormati orang tua. Saya tak tahu apa yang menyebabkan dirinya masuk ke kelompok yang memberinya senjata," kata Seddique, seperti dikutip BBC, Selasa (14/6/2016).

"Saya tak tahu ia menyimpan kebencian yang begitu besar dalam hatinya dan kemudian mendatangi kelab gay, membunuh 50 orang. Saya sangat sedih," lanjutnya lagi. 
 
Ia juga mengatakan penembakan yang dilakukan Mateen tak ada hubungan dengan agama yang dianutnya, yaitu Islam.
 
Sementara itu, mantan istri Mateen, Sitora Yusufiy menyebut Mateen pria sakit jiwa yang kerap menggunakan steroid.
 
Yusufiy mengatakan mantan suaminya itu mengidap bipolar dan "tidak stabil secara kejiwaan." Ia mengaku hanya bisa mempertahankan hubungan selama empat bulan karena Mateen begitu kasar dan tidak bisa diprediksi. 
 
Sebelum melakukan aksinya di Orlando, Mateen sempat menelepon 911 dan berjanji akan setia kepada kelompok militan Islamic State (ISIS). Setelah itu, ia baru menembaki orang-orang di klub malam tersebut dengan brutal dan menewaskan 50 orang serta melukai 53 orang lainnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan