Aturan ini juga diwajibkan bagi para penjual di pameran senjata maupun yang berjualan secara online. Obama telah bekerja keras untuk memperketat Undang-Undang (UU) senjata setelah terjadinya penembakan massal di San Bernardino, California.
Obama menuduh Partai Republik -dan beberapa anggota Partai Demokrat- terikat dengan industri senjata yang menentang beberapa tindakan mayoritas orang Amerika yang mendukungnya, termasuk pemeriksaan latar belakang perluasan penjualan senjata.
"Ini tidak akan memecahkan setiap kejahatan dan kekerasan di negara ini. Aturan ini akan menyelamatkan nyawa dan kerugian yang luar biasa," tegas Obama, seperti dikutip Belfast, Selasa (5/1/2016).
Obama akan mengontrol langsung pemeriksaan latar belakang senjata di masa akhir kepemimpinannya di Gedung Putih.
Meskipun Obama tidak bisa secara sepihak mengubah UU senjata, dia berharap bahwa penegakan hukum yang ada dapat mencegah penembakan massal terulang kembali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id