"Telah tiba waktunya untuk membuat perubahan di kabinet saya," tutur Bachelet dalam siaran televisi Canal 13.
"Saya meminta pengunduran diri seluruh menteri di kabinet saya. Saya meminta 72 jam untuk mengumumkan siapa yang akan tetap bertahan dan siapa yang pergi," sambung dia, seperti dilansir AFP, Rabu (6/5/2015).
Bachelet telah menjadi figur menonjol dalam dunia politik Chile sejak memenangkan pemilihan umum presiden pada 2005.
Wanita 63 tahun itu selesai menjabat pada 2010 dengan tingkat kepuasan masyarakat yang mencapai 83 persen. Ia tidak bisa menjadi presiden dalam dua periode berturut-turut sesuai aturan konstitusi.
Dalam pilpres 2013, Bachelet kembali menjadi presiden dengan 62 persen suara. Ia menjadi presiden pertama yang menjabat lebih dari satu periode sejak Chile kembali ke demokrasi pada 1990.
Namun popularitasnya turun sekitar 30 persen sejak adanya tudingan bahwa anak tertuanya, Sebastian Davalos, menggunakan kekuatan politik untuk mendapatkan pinjam USD10 juta untuk istrinya, Natalia Compagnon.
Perusahaan Compagnon menggunakan uang itu untuk membeli properti yang kemudian diubah menjadi daerah urban. Daerah itu kemudian dijual dengan keuntungan USD5 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News