Melalui unggahan instastory di akun Instagram pribadinya, @selenagomez, pelantun lagu "Single Soon" menyampaikan pengumuman tentang keputusannya untuk rehat dari media sosial. Ia juga menuliskan akan aplikasi Instagram miliknya.
"Aku sedang istirahat dan menghapus Instagramku. Aku selesai," tulis Selena Gomez dalam keterangannya.
Kemudian, Selena juga menyampaikan bahwa dirinya tidak memberikan dukungan untuk siapapun dengan apa yang sedang terjadi saat ini.
"Aku tidak mendukung apapun yang sedang terjadi," lanjut Selena Gomez.
Akibat unggahannya itu, Selena Gomez kembali menjadi sorotan publik yang membuatnya kembali menerima kritikan. Ia disebut tidak mengenal situasi hingga disebut cari perhatian saja.
"Selena Gomez memposting seperti seorang remaja yang bersikap dramatis tentang drama sekolah menengah yang sepele. Kecuali dia bukan remaja, dia berusia 31 tahun, dan ini bukan drama sekolah menengah yang bisa kamu tinggalkan, ini genosida dan pembersihan etnis," tulis @@bareylena.
"Selena Gomez adalah seorang p*l*c*r pencari perhatian, ya ampun. Selamat tinggal, gadis. Tidak ada yang peduli," tulis @okokalrightZain.
"Alih-alih mendidik dirinya sendiri tentang sejarah Palestina dan Israel setelah reaksi buruk yang dia terima, Selena Gomez melakukan yang terbaik: mengorbankan dirinya sendiri, tidak peduli, dan membuat segala sesuatu tentang dirinya sendiri," tulis @Playboyfate.
"Orang-orang Palestina sedang berjuang untuk hidup mereka, dan kamu sedang duduk di rumah mahalmu dan berpura-pura menjadi korban. Persetan denganmu, Selana Gomez," tulis @lettertolis.
Meskipun begitu, penggemarnya pun ada yang membela Selena Gomez setelah kritikan yang diterima. Mereka dinilai tidak mengerti situasi yang sedang dihadapi Selena Gomez dan melupakan kebaikannya sebelumnya.
"Kalian tidak pantas mendapatkan wanita ini, neneknya dirawat di rumah sakit, dia mempunyai masalahnya sendiri dan dia hanya mencoba untuk bertanggung jawab sementara semua orang ingin dia memilih pihak dari perang yang dia tidak mengerti, kamu lupa semua sumbangannya, bantuan dan hal-hal baik yang selalu dia lakukan," tulis @selenators_info.
Diketahui Selena Gomez sempat menyinggung konflik yang terjadi Israel dan Palestina. Ia mengungkapkan kesedihannya dan kengeriannya melihat kebencian yang bertebaran, khususnya pada kelompok tertentu.
"Aku rehat dari media sosial karena hatiku hancur melihat semua kengerian, kebencian, kekerasan, dan teror yang terjadi di dunia. Orang-orang disiksa dan dibunuh, serta beragam kebencian lain diarahkan pada kelompok tertentu, itu sangat mengerikan," tulis Selena Gomez dalam instastory miliknya sebelumnya.
Selena Gomez juga meminta maaf karena ia merasa kata-katanya itu tidak cukup menolong banyak orang. Selain itu, ia juga muak melihat orang-orang yang tidak berdosa terluka.
"Maaf, bila kata-kataku tidak akan pernah bisa cukup untuk semua orang, atau sebagai tagar. Aku tak tahan melihat orang-orang tak berdosa terluka. Ini membuatku muak," lanjut Selena Gomez.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News