Ustaz Syam mengatakan bahwa Hong Kong sangat ramah bagi umat Muslim. Dirinya terkejut saat melihat bangunan masjid yang mewah dan megah.
"Saya ke sana dengan tujuan keagamaan. Hong Kong ramah Muslim. Saya nginep di sebuah daerah dan itu masjid di dekatnya besar, sangat besar. Masjid besar di pinggir jalan ini tidak seperti di luar negeri, kenapa masjidnya dekat banget." katanya dalam sebuah acara virtual.
Dia melanjutkan jika Muslim di Hong Kong sangat multikultural, banyak orang beragama Islam di Hong Kong yang beradal dari negara-negara lain. Selain itu, tidak sulit untuk mencari konsumsi makanan yang halal di Hong Kong yang dinilai ramah dengan Muslim
"Kita masuk ke masjid di dalam ada masyarakat Hong Kong, masyarakat Indonesia, Pakistan, India, mereka ada di sana sebagai Muslim. Merasakan keindahan, merasakan sujud di tanah Hong Kong beda aja. Karena ramah Muslim maka insya Allah makanan halal tidak sulit untuk ditemukan." sambungnya.
Ustaz Syam menyebut jika lokasi masjid tersebut nyaman dan strategis karena tidak jauh posisinya dengan pusat perbelanjaan.
"Belanjanya enak. Belanja on the street dekat masjid, street mall dekat Tsim Sha Tsui kayak pasar, tapi jual barang branded." pungkas Ustaz Syam. (Yahya Nadim Oday)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
