Menurut Glenn, dirinya memilih untuk tidak setuju atas keputusan hukuman mati kepada terpidana kasus obat-obatan terlarang.
"Bagaimanapun hukuman mati itu saya pilih kontra, tapi di satu sisi, Indonesia negara berdaulat hukum, dimana hukum jadi panglima. Disaat hukuman itu sudah dijatuhkan, konsekuensi itu menjadi penting dipikirkan," ucap Glenn saat ditemui di Gedung Yamaha Musik, Jakarta Selatan, Kamis (30/4/2015).
Menurut Glenn, masih banyak kasus lain yang merugikan orang banyak selain kasus Narkoba, seperti korupsi.
"Menurut saya, apakah dengan hukuman mati bisa menyelesaikan masalah narkoba. Tapi bagaimana kasus lain yang juga bisa merugikan banyak orang seperti koruptor. Saya melihat, kalau secara manusiawi saya memilih kontra," tuturnya.
Meski tak setuju atas keputusan pemerintah, Glenn mengaku enggak mau membuat surat terbuka untuk Presiden seperti yang dilakukan Anggun C Sasmi.
"Saya memang ngikutin kasus ini, tapi saya enggak mau memperkeruh keadaan, tapi biarlah ini sebagai pembelajaran penting untuk bangsa yang sedang melewati masa transisi setelah menemukan Presiden baru," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
