Menurut Wilona, dia termasuk orang yang jarang menangis. Kalaupun menangis, Natasha hanya melakukannya ketika berurusan dengan Tuhan atau orangtua.
"Aku strong woman, kalau Natasha, aku jarang nangis. Bagi aku tangisan aku harus worth it, entah terutama buat kebaikan Tuhan atau karena orangtuaku. Jadi aku enggak akan nangis buat hal sepele," kata Natasha Wilona di Jakarta.
Hal itu yang membuat Natasha sempat kesulitan ketika menjalani adegan menangis di serial Dikta & Hukum. Tapi untungnya dia banyak dibantu oleh sang sutradara, Hadrah Daeng Ratu sehingga adegan menangis jadi mudah dilakukan.
"Beruntung saya disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, yang banyak memberi trik, bagaimana agar gampang menangis da mengeluarkan air mata. Jadi ngebantu banget selama syuting," katanya.
Di serial Dikta & Hukum, Wilona berperan sebagai gadis SMA bernama Nadhira. Karakter ini disebut Wilona sangat jauh berbeda dengan dirinya di kehidupan nyata.
"Kemiripannya engga ada sih, Nadhira bukan Natasha Wilona banget. Nadhira ini sosok gadis yang super malas, orangnya ceroboh, semuanya bergantung hidupnya selama ini sama Ka Dikta, dari pekerjaan rumah PR, sekolah, semua sama Ka Dikta. Dia juga orangnya enggak bisa mikir panjang gitu. Apa adanya, apa yang dia pikirkan, dia rasakan langsung dia lontarkan," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News