Dirjen Kebudayaan Kemendikbud RI, Hilmar Farid mengatakan bahwa kebudayaan bukan hanya sebagai seni khususnya seni pertunjukkan.
"Kebudayaan tidak hanya dimengerti sebagai seni, khususnya seni pertunjukkan. Dan itu juga saya kira sejalan dengan rumusan kebudayaan yang sekarang sudah ada dalam undang-undang nomor 11 tahun 2010 maupun undang-undang nomor 5 tahun 2017," kata Hilmar Farid di Ballroom NasDem Tower, Rabu, 7 September 2022.
Hal tersebut disampaikan hilmar saat memberikan paparan terkait pentingnya pengembangan kebudayaan Bangsa Indonesia. Menurutnya Indonesia mempunyai keanekaragaman hayati dan budaya yang paling tinggi di dunia, sehingga seharusnya bisa menjadi modal dasar untuk menjalankan pembangunan.
“Indonesia merupakan negeri dengan keanekaragaman hayati dan juga keanekaragaman budaya yang paling tinggi di dunia. Jadi sudah semestinya keanekaragaman ini menjadi modal dasar untuk menjalankan pembangunan," tutur Hilmar.
Ia juga menambahkan dalam kekayaan budaya negeri yang Indonesia punya ini belum dimanfaatkan secara optimal. FGD yang dilakukan bertujuan untuk menjawab segala macam persoalan di bidang kebudayaan.
Dalam acara tersebut turut hadir Ketua Koordinator Bidang Kebijakan Publik & Isu Strategis, Suyoto; Wakil Ketua DPR RI, Rahmat Gobel; Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Republik Indonesia, Hilmar Farid; Sesepuh Kampung Riwil, Tatak dan juga turut hadir pengurus partai dari setiap perwakilan daerah.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id