Di satu sisi, Blink-182 telah mengganti peran Tom dengan menggaet Matt Skiba dari Alkaline Trio, namun nampaknya Tom masih belum bisa 'move on' dari keadaan ini.
“Saya cinta band itu (Blink-182), saya merintis band itu. Band itu adalah saya. Saya memberi nama band itu, dan kejadian sialan (pemecatan) itu menghampiri saya. (Menjadi bagian dari Blink) bukan satu-satunya hal di hidup saya, atau sesuatu yang jadi prioritas absolut. Tetapi, apakah (Blink) jadi bagian hidup saya? Tentu saja,” kata Tom dalam wawancaranya dengan NME.
Mendengar curahan hati Tom memang terasa miris. Pasalnya Tom sudah membesarkan Blink lebih dari dua dekade sebelum akhirnya didepak.
Saat disinggung soal kemungkinan Tom bertemu Mark dan Travis untuk membicarakan persoalan mereka baik-baik, gitaris berusia 39 tahun itu pesimis.
“Kami sudah tidak bicara sejak masalah ini terjadi. Tapi itu bukanlah sesuatu yang tidak wajar. The Rolling Stones pernah tiga tahun tidak saling berbicara satu sama lain, lalu Mick dan Keith (bertemu) dan berpelukan lalu bilang, ‘Sial, aku merindukanmu,’” kata Tom. (rollingstone)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
