"Ribuan Memori" diproduseri oleh personel mereka langsung, Enrico Octaviano dan Rayhan Noor, bercerita tentang suka-duka kenangan masa lalu menjadi pondasi dalam berkehidupan hari ini.
"Karya terbaru kami yang berjudul 'Ribuan Memori' menandakan kutub yang baru bagi kami."
"Kurang lebih empat tahun setelah kami menjadi sebuah band - termasuk di dalamnya dua tahun setelah kami menelurkan album perdana - kami menilai kami telah mengarungi tumbuh kembang yang bukan alang kepalang, baik dari segi emosi maupun dari segi kreasi," ungkap Lomba Sihir dalam keterangan pers.
"Ribuan Memori" adalah lagu yang optimis, tetap dengan karakter Lomba Sihir yang punya ketajaman tersendiri dengan cara pengungkapan yang sederhana, punya sensibilitas humor, dan eksplorasi emosi yang luas.
"Singkat cerita, kita ingin lagu 'Ribuan Memori' ini membawa hawa yang sedih sekaligus senang, yang juga merupakan manifestasi dari apa yang kami rasakan sekarang."
"Kami menilai kami berada di relung emosi yang jauh lebih baik ketimbang hari yang lalu. Sekarang kami siap untuk mengarungi dunia yang lebih luas. Bila kemarin musik Lomba Sihir diibaratkan seperti pesta piyama di ruang tamu, maka musik Lomba Sihir saat ini bagaikan karyawisata di taman bermain."
Single ini sekaligus menjadi pembuka Lomba Sihir untuk menjalani tur perdana mereka yang akan hadir di empat kota, yaitu Bandung (31 Mei), Solo (3 Juni), Surabaya (8 Juni), dan Jakarta (10 Juni).
Setelah bassist Wisnu Ikhsantama memutuskan hengkang beberapa waktu lalu, kini Lomba Sihir terdiri dari Baskara Putra, Enrico Octaviano, Natasha Udu, Rayhan Noor, Tristan Juliano.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News