Blink-182 (Foto: instagram)
Blink-182 (Foto: instagram)

8 Rekomendasi Band Pop Punk

Medcom • 28 September 2024 08:00
Jakarta: Pop Punk merupakan subgenre dari musik Punk. Genre musik ini merupakan perpaduan dari dua genre musik pop dan punk rock yang identik dengan permainan riff gitar dengan tempo cepat yang dibalut dengan sentuhan melodi pop.
 
Biasanya, mayoritas band beraliran pop punk hanya menyuguhkan musik mereka dengan durasi terbilang singkat yaitu dengan durasi dua sampai dua setengah menit.
 
Mengutip dari Billboard, aliran musik Pop Punk ini lahir pada era 70-an yang dipelopori oleh band punk rock asal Amerika, Ramones dan band asal Inggris, Buzzcocks. Genre ini semakin eksis dan booming berkat kehadiran band asal Amerika, Green Day dan Blink-182 pada era 90-an hingga awal 2000-an yang sukses menjadikan tren dan bahkan lifestyle bagi kaula muda pada era tersebut.
 
baca juga: Proses Panjang Ajak Green Day Konser di Indonesia


Lirik-lirik pada band pop punk dirasa dekat dan lekat dengan kehidupan anak muda pada era itu dan bahkan masih digandrungi oleh sebagian anak muda hingga saat ini. Musik dengan aliran pop punk identik dengan menceritakan tentang romansa percintaan, masa sekolah, dan kedekatan dalam hubungan pertemanan.

Rekomendasi band pop punk

Buzzcocks

Pertama ada band asal Bolton, Britania Raya yang bernama Buzzcocks. Band ini merupakan salah satu pelopor subgenre pop punk yang melawan arus pakem genre punk yang identik dengan gaya rebelnya dalam menentang isu kehidupan sosial maupun politik. Buzzcocks justru menghindari politik dan dikenal dengan karya mereka yang menceritakan kisah lucu dan sedihnya romansa cinta dalam masa remaja.
 
Buzzcocks awalnya berdiri pada tahun 1976 yang dikenal lewat album perdana mereka Another Music In A Different Kitchen dan Album Love Bites. Band ini dikenal dengan formasi awal mereka yaitu dengan Pete Shelley sebagai (Gitaris sekaligus vokalis), Steve Garvey (bass), dan John Maher (drum). Salah satu lagu hits mereka adalah “Ever Fallen In Love”.

Descendents

Selanjutnya ada band Descendents, band ini cukup eksis pada era 80-an dan masih aktif tampil di festival-festival musik hingga sekarang. Descendents merupakan band asal Manhattan Beach, California, Amerika Serikat yang didirikan pada tahun 1977.
 
Selama masa berkariernya, Descendents sempat beberapa kali ganti personel. Formasi personel yang aktif saat ini adalah Milo Aukerman (vokalis), Bill Stevenson (drummer), Karl Alvarez (bassis), Stephen Egerton (gitaris). Mereka dikenal dengan lagu berjudul “Hope”.

Blink-182

Band ini pastinya sudah tidak asing lagi bagi sebagian para pembaca, Blink-182 kerap dilabeli sebagai band bergenre pop punk tersukses yang berhasil memperkenalkan genre pop punk ke khalayak luas. Band yang divokali oleh Tom DeLonge ini berhasil menjual sebanyak 50 juta album di seluruh dunia.
 
Blink-182 terdiri dari Tom DeLonge sebagai (vokalis dan gitaris), Mark Hoppus (bassis dan vokal), dan Travis Barker selaku (drummer). Mereka dikenal lewat album Enema of The State yang masih sering diputar di berbagai platform musik hingga saat ini. Salah satu lagu Blink-182 yang terkenal adalah “All The Small Things”.

Green Day

Green Day dikenal lewat album Dookie yang merupakan album terbaik dan terpopuler mereka yang pertama kali dirilis pada tahun 1994. Band asal Amerika Serikat ini juga merupakan band bergenre Pop Punk tersukses seperti Blink-182.
 
Green Day berformasikan Billie Joe Armstrong sebagai (Vokal dan Gitar), Mike Dirnt (Bass), dan Tre Cool (Drum). Mereka juga dikabarkan akan segera tampil perfom secara live di Jakarta pada, 15 Februari 2025 mendatang, membawakan setlist spesial perayaan 30 tahun album Dookie untuk para Idiot Nation–sebutan bagi fans Green Day.

Sum 41

Di posisi kelima ada Sum 41 yang berasal dari Ajax, Kanada. Band ini pernah masuk dalam nominasi penghargaan musik bergengsi Grammy Awards dan sempat masuk dalam top chart Billboard 100 di posisi ke-66. Salah satu lagu yang membuat Sum 41 terkenal adalah “Fat Lip” dari album All Killer No Filler.

The Story So Far

The Story So Far identik dengan gaya pop punk yang dipadukan dengan genre post-hardcore dan emo. Band ini bahkan disebut sebagai band pop punk terbaik penerus kesuksesan Green Day dan Blink-182 di era 2010-an hingga saat ini.
 
Dalam sesi tour dunia setelah Tom DeLonge memutuskan reuni bersama Blink-182, The Story So Far ditunjuk sebagai pembuka acara sesi tour dunia mereka. Band yang divokali oleh Parker Cannon ini sukses lewat album Under Soil and Dirt (2011) dan What You Don’t See (2013).

No Pressure

No Pressure merupakan side project dari Parker Cannon yang merupakan vokalis dari band The Story So Far. Proyek sampingan dari Parker Cannon ini juga masih merupakan band yang mengusung genre pop punk. No Pressure cukup populer setelah mereka merilis album berjudul No Pressure dengan hits yang populer yaitu “Too Far” dengan 5,1 juta pendengar di platform musik spotify.
 
Unit pop punk asal California ini sebelumnya juga pernah manggung di Studio Palem, Kemang, Jakarta pada, 25 Januari 2023 tahun lalu.

Belmont

Terakhir ada band pop punk asal Chicago, Amerika Serikat bernama Belmont. Dalam karya musiknya mereka memadukan berbagai genre seperti. pop punk, metal dan math rock. Belmont dikenal lewat EP mereka berjudul Between You and Me. Salah satu lagu dengan pendengar terbanyak adalah lagu “Overstepping”.

 
(Basuki Rachmat)
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan