Bagi Tulus, apresiasi dari pecinta musik membuatnya lebih bersemangat dalam berkarier dan berkarya. "Semangat itu kan naik turun. Kalau dengar berita kita mendapat tanggapan yang baik pasti sangat membantu untuk menjaga kita tetap berada di kondisi paling kondusif untuk berkarya," kata Tulus di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta, DIY, Jumat (12/12), beberapa jam menjelang konser Sepenuh Cinta di Grand Pacific Hall, DI Yogyakarta.
Kata Tulus, seorang seniman bisa menciptakan sendiri ruang apresiasi, salah satunya, sebagai musisi, adalah melalui sebuah konser.
Di konser,masyarakat bisa datang, melihat, dan mendengar kemudian memberikan apresiasi terhadap karya dan pertunjukan yang disajikan.
"Setiap tahun saya mengadakan itu (konser tunggal), semacam bukti nyata perkembangan saya dalam bermusik," kata dia.
Untuk album kedua yang diberi judul "Gajah", Tulus telah menyiapkan tiga konser di tiga kota,yaitu Bandung, Jakarta, dan Yogyakarta.
Dua konser di Bandung dan Jakarta sudah diselenggarakan. Kalau tidak halangan, lanjut dia, konser tunggal ketiga di Jogja akan
diselenggarakan awal Februari 2015.
Menurut dia, konser Gajah di tiga kota merupakan sebuah progres karena pada konser tunggal sebelumnya hanya di satu kota. Tahun-tahun selanjutnya, harap dia, konser tunggal Tulus bisa digelar di lebih banyak kota. (MI/AT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
