Menggunakan pakaian serba Hitam, Tulus memasuki panggung Ballroom sekitar pukul 21.30 WIB. Tulus langsung membawakan lagu pertamanya berjudul Jangan Cintai Aku Apa Adanya.
"Perkenalkan nama saya Tulus, saya harap semua yang hadir di sini menyukai lagu ini," sapa Tulus dari atas panggung Ballroom hotel The Papandayan.
Kehadiran Tulus tampaknya sudah ditunggu-tunggu sejak awal. Buktinya, panggung Ballroom menggema saat Tulus mulai membawakan lagu berjudul Monokrom.
"Sangat spesial rasanya kembali ke Bandung. Karena saya memulai semuanya, menulis lagu, dari Bandung, di Studio Aru. Dan malam hari ini terasa sangat luar biasa dan spesial," sambung Tulus ketika menyelesaikan lagu Monokrom.
Tulus mengatakan, ini merupakan pertama kalinya dia tampil dengan konsep panggung yang dihadirkan TP Jazz Fest 2019. Desain panggung dibikin tidak berjarak dengan penonton agar interaksi yang terjalin terasa intim.
Tulus tak sungkan mengajak dua penonton naik ke atas panggung untuk bernyanyi bersamanya. Ini merupakan satu hal yang jarang dia lakukan di atas panggung.
"Di sini ada yang bisa bernyanyi? Kalau ada, mari bernyanyi bersama saya di atas panggung," ungkap Tulus.
Malam itu Tulus membawakan sembilan lagu dari hampir selurih albumnya. Tulus menutup aksi panggungnya dengan lagu pamungkas berjudul Sewindu.
"Terima kasih TP jazz. Sukses terus. Sampai ketemu lagi. Saya Tulus," tandasnya.
The Papandayan Jazz Fest 2019 digelar tiga hari pada 3-5 Oktober 2019. Acara musik Jazz terbesar di kota Bandung ini dilaksanakan di The Papandayan Hotel, Bandung Jawa Barat. Selain Ammy Kurniawan Band, agenda ini bakal diisi dengan sederet musisi ternama lainnya seperti Glenn Fredly, Benny Likumahuwa, Tulus, Krakatau, dan Syaharani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
